Foto : KIP
Wali Kota Menerima Kuker Anggota DPRD Kabupaten Kediri
15 Desember 2017
KATEGORI: Pemerintahan
Asisten Perekonomian & Pembangunan Kota Administrasi Jakarta Timur Drs. Syofian Thahir, mendampingi Wali Kota, Kota Administrasi Jakarta Timur Bambang Musyawardana menerima kunjungan kerja Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Kediri, Jumat ((15/12) di Ruang Rapat Khusus Walikota Lantai 2 Blok A Kantor Walikota Jakarta Timur.
Rombongan yang dipimpin oleh Ketua Dewan Komisi B DPRD Kediri Haji Sulkani bertujuan melakukan studi banding ke Kantor Walikota Administrasi Jakarta Timur dalam rangka penyiapan dan penyusunan Rapelda Usul Prakasa tentang perlindungan dan Pemberdayaan Petani.
Dalam sambutannya Wali Kota mengucapkan terimaksih atas kunjungan Komisi B DPRD Kabupaten Kediri, “ Semoga kunjungan kerja ini memnghasilkan sesuatu yang positip bagi kedua belah pihak, serta dapat bersinergi “ ujar walikota.
Menurut Wali Kota 80 % bahan pangan untuk DKI Jakarta didatangkan dari luar kota dikarenakan sempitnya lahan pertanian, “ Untuk itu secara rutin kami melakukan pemantauan dan pemeriksaan keamanan pangan Pasar terpadu, ke pasar-pasar tradional maupun Mall yang tujuannya mengecek pangan sehat sehingga layak di komsumsi oleh masyarakat, Alhamdullilah 100 % makanan bebas dari bahan formalin “.
Lebih jauh walikota menjelaskan Pemkot Jakarta Timur saat ini telah melakukan program penebaran 100.000 benih ikan air tawar seperti nila dan ikan mas, yang bibitnya disediakan oleh Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian Jakarta Timur.
“ Penebaran benih ikan diwaduk bertujuan untuk menambak nilai gizi warga, Saya berharap para anggota warga juga bisa menjaga perkembangan ikan, dan jika mau ambil ikan gunakan cara memancing jangan dijaring, yang layak konsumsi atau sudah besar bisa diambik yang masih kecil jangan “ jelasnya.
Ketua Dewan Komisi B DPRD kediri Haji Sulkani mengatakan kunjungan ke Walikota Jakarta Timur untuk berbagi pengalaman dan belajar dengan kondisi lahan yg ada di Jakarta Timur karna tidak menutup kemungkinan lahan dikendiri semakin lama semakin menyempit oleh pembanguna pembangunan yang ada.
“ Semoga pertemuan ini dapt menyerap ilmu Walikota Jakarta Timur dan dibawa ke Kediri sehingga meningkatkan kesejahteraan petani “ ujarnya.