Pemkot Jakarta Timur Simulasikan Aplikasi PeduliLindungi di TMII

Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur, menjalankan simulasi penggunaan aplikasi PeduliLindungi, di pintu masuk I Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (21/9/2021).

Dalam simulasi ini, Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, Hendra Hidayat, bersama Direktur Utama PT. Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, Edy Setijono, dan Direktur Eksekutif TMII, I Gusti Putu Ngurah Sedana, mencoba pemindai kode bar (scan barcode) aplikasi PeduliLindungi yang tersedia di pintu masuk I TMIII.

"Hari ini Kita, meninjau kesiapan pelaksanaan, pemakaian aplikasi PeduliLindungi, dalam rangka pembukaan kembali, Taman Mini sebagai tempat atau destinasi wisata," ujar Hendra.

Ia menyampaikan, jajarannya bersama pihak TMII telah mengecek prosedur tetap (protap) kesiapan TMII untuk kembali membuka destinasi wisata di tengah pandemi Covid-19, yang salah satunya adalah pemindai kode bar PeduliLindungi di pintu masuk TMII. Hendra mengimbau, kepada seluruh warga, bila ingin mengunjungi beberapa tempat wisata yang ada di TMII, segera mengunduh aplikasi PeduliLindungi sebagai salah satu persyaratan masuk ke TMII.

"Dibukanya kembali Taman Mini, itu juga merupakan pemikiran aspirasi, kemudian bagaimana masyarakat ingin kembali hidup normal, Kami mengimbau masyarakat menjaga dan menjalankan protokol kesehatan, kemudian tolong diinstal aplikasi PeduliLindungi," pungkasnya.

Kemudian, Diretur Utama PT. Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, Edy Setijono, mengatakan, uji coba penerapan aplikasi PeduliLindungi sebagai protokol kesehatan yang wajib dijalankan di setiap tempat wisata tersebut dapat mendeteksi apakah pengunjung sudah divaksin atau belum, hingga menjaga kapasitas tempat wisata.

"Jadi, masuk kawasan Taman Mini pengunjung itu harus menggunakan aplikasi PeduliLindungi," tuturnya. (AD)