Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur menggelar Pelatihan Kewirausahaan yang berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Raja IT Basuki Surojo (Cobaz) di Ruang Serbaguna Blok C, Kantor Walikota Jakarta Timur, Senin (20/12/2021).  Adapun pelatihan ini diberikan untuk para marbut, tuna netra, dan kader PKK Idi Jakarta Timur dengan jumlah 35 peserta.

Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Timur, Fredy Setiawan, menjelaskan, tujuan pelatihan tersebut dalam rangka peningkatan SDM (Sumber Daya Manusia) dengan proses strategi pemasaran untuk meningkatkan produk-produk mereka.

“Saya ingin peserta dalam kegiatan ini setelah mendapatkan pelatihan agar bisa mengimplementasikan langsung, dalam berbisnis intinya mempunyai daya saing dan nilai jual,” ujarnya.

Ia menyebutkan, pelatihan ini adalah proses untuk nantinya peserta mendapatkan gerobak dagang. Dalam pelatihan ini juga, para peserta mendapatkan materi untuk peningkatan produk usaha mereka, seperti strategi pemasaran, pemasaran melalui media online dan pengemasan.

Ia pun berharap, agar para peserta yang memiliki produk usaha ini dapat menampilkan produk khas Jakarta Timur.

"Saya berharap teman teman yang saat ini mengikuti pelatihan masuk dalam Jakpreuneur, sehingga para peserta bisa mandiri dan usahanya jadi maju dan berkembang, sehingga masyarakat bisa lebih sejahtera," harap Fredy. (VS)