Pemkot Jakarta Timur tidak main-main dalam memerangi Narkoba. Untuk mendukung tahun gerakan Rehabilitasi 100.000 Penyalahgunaan Narkoba, para pejabat Eselon IV dan staf Sekretariat Kota Administrasi Jakarta Timur, harus menjalani tes urine.
Tes urine diadakan usai deklarasi bersama, “Selamatkan Indonesia dari Darurat Narkoba Melalui Rehabilitasi 100.000 Penyalagguna Narkoba 2015,” di halaman Kantor Walikota Jakarta Timur, Senin (19/1). Deklarasi sendiri dilakukan seusai apel Senin pagi yang diikuti para pejabat dan pegawai di Kantor Walikota Jakarta Timur.
Wakil Walikota Jakarta Timur H. Husein Murad, mengatakan, kebulatan tekad para pegawai Pemkot Jakarta Timur ini untuk mendukung dan mensukseskan program nasional Gerakan Rehabilitasi 100.000 orang penyalahgunaan Narkoba yang dicanangkan Presiden RI Joko Widodo. “Pemerintahan Kota Administrasi Jakarta berserta seluruh komponen masyarakat mewujudkan Jakarta Timur sebagai kota bersinar (bersih dari narkoba-red), mari kita bulatkan tekad memberantas peredaran narkoba dan kita selamatkan warga Jakarta Timur dari bahaya narkoba yang berujung pada kematian,” kata Husein, saat memberikan sambutannya.
Dirinya berharap, Jakarta Timur menjadi contoh atau sebagai pelopor bagi daerah-daerah lain dalam melaksanakan gerakan “Selamatan Indonesia dari Darurat Narkoba”, dengan melakukan upaya mengurangi angka pengguna narkoba dan menfasilitasi para pengguna dalam rangka rehabilitasi. Husein juga mengajak, seluruh steakholder yang berada di Jakarta Timur untuk ikut berperan aktif dalam mensukseskan program perang melawan narkoba.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada BNN BNN yg telah melakukan sosialisasi bahaya narkoba baik dikalangan masyarakat umum, pelajar, mahasiswa yang ada di wilayah Jakarta Timur, sehingga menjadikan wilayah Jakarta Timur bebas narkoba serta memperoleh beberapa prestasi seperti juara umum lomba Kampung Bebas Narkoba tahun 2013 dan 2014,” ujarnya.
Direktur Peran Serta Masyarakat BNN, Brigjen Pol Siswandi, mengatakan bahwa Indonesia sudah tidak main-main dalam melakukan perang terhadap narkoba terbukti dengan melakukan eksekusi mati terhadap para bandar narkoba. “Kota Administrasi Jakarta Timur juga tidak main-main dalam memberatas bahayanya penggunakan narkoba terbukti adanya tes urine untuk para Eselon IV dan staf Setko yang berlangsung hari ini di lapangan Kantor Walikota Jakarta Timur,” tutupnya. (Puji/Kominfomas JT)
