Sebanyak 110 personel gabungan terdiri Satpol PP (Satuan Polisi Pamong Praja), Bina Marga, SDA (Sumber Daya Air), PPSU (Penanganan Prasarana dan Sarana Umum), Perhubungan, Pertamanan dan Hutan Kota, Kepolisian dan TNI melakukan penataan kawasan akses Tol Cakung 1 di RW 02 Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung, Senin (20/3/2023).

Penataan fokus pada penertiban 19 lapak pedagang kaki lima, meliputi pembersihan dan perapihan kawasan seperti perbaikan kanstin, pembersihan saluran, pemangkasan pohon dan perapihan lahan kolong tol. Penataan dipimpin langsung Camat Cakung, Fajar Eko Satrio.

“Keberadaan PKL di akses tol selain dikeluhkan warga juga memicu kesemrawutan kawasan juga membahayakan keselamatan. Sebelum dilakukan pihaknya juga sudah melakukan dialog dan mereka sepakat untuk dilakukan penertiban sesuai Perda Nomor 8/2007 tentang Tibum (Penertiban Umum)," kata Fajar.

Menurutnya, keberadaan PKL ini mengakibatkan kendaraan yang berhenti berpotensi memicu kecelakaan dan kemacetan lalu lintas, keberadaan mereka juga menyebakan kawasan menjadi terkesan kumuh.

“Jadi setelah kita rapihkan  langsung melakukan penataan. Direncanakan, kawasan kolong tol akan dilakukan penghijauan,” imbuhnya.

Ketua RT 04/RW 02 Kelurahan Cakung Barat, Badi berharap, lahan tetap bisa dimanfaatkan sebagai fasilitas publik setelah dilakukan penataan. Dicontohkannya, kawasan kolong bisa ditata menjadi taman bermain, lahan cocok tanam atau kolam gizi.

“Karena lahannya ada di kolong tol, kami paham pemanfaatannya tetap harus sesuai aturan yang berlaku. Ya yang penting tetap bisa dimanfaatkan publik," tandasnya. (AJ)