Antisipasi peredaran pangan mengandung zat berbahaya dan kadaluarsa, Pemkot Administrasi Jakarta Timur melakukan inspeksi mendadak pengawasan pangan terpadu di lima pasar modern. 

Jakarta Timur, (8/6/2023) – Dalam upaya memberikan rasa aman kepada masyarakat dalam mengkonsumsi produk pangan, Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Timur melalui Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur, kembali melakukan kegiatan inspeksi mendadak pengawasan pangan terpadu di lima pasar modern, Kamis (8/6/2023).

Sidak terfokuskan di salah satu pasar modern Lulu Hypermarket, Jalan Raya Bekasi Kelurahan Ujung Menteng, Kecamatan Cakung. Sidak dipimpin langsung Walikota Kota Administrasi Jakarta Timur, M. Anwar, didampingi para petugas Tim Jejaring Keamanan Pangan Kota Jakarta Timur. 

Tujuan dilakukannya sidak demi mengantisipasi adanya peredaran pangan yang mengandung zat berbahaya dan kadaluarsa. “Ini kita lakukan secara rutin, selain mengecek kualitas pangan juga mengetahui stabilitas harga pangan untuk masyarakat dan sidak ini secara serentak kita lakukan, tadi juga sudah kita lakukan pengambilan sampel dari komoditi perikanan, perikanan dan peternakan,” kata Walikota. 

Walikota juga menjelaskan, secara serentak pihaknya juga melakukan hal serupa di Swalayan Naga Jatiwaringin, Kelurahan Cipinang Melayu, Tiptop Kelurahan Pondok Bambu dan Transmart Buaran, dan Farmers Pondok Kopi. Berdasarkan dari laporan semua komoditi terpantau negatif tanpa ditemukan zat berbahaya. 

Maheindra , Human Resources Head at PT Lulu Group Retail, mengaku senang telah dikunjungi dan ditinjau kualitas pangan dari Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur. Ini langkah terbaik dalam memastikan keamanan bagi masyarakat dalam memilih kualitas pangan.

“Kami sangat mendukung upaya Kota Jakarta Timur dalam menjaga keamanan dan menstabilkan harga dan stok pangan,” ucapnya. (AJ)