Jakarta Timur, (16/11/2023) - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur menggelar Berita Acara Serah Terima (BAST) berupa konstruksi bangunan ruang kelas baru SMPN 230 yang terletak di Jalan TPU Pondok Ranggon, Kelurahan Pondok Ranggon, Kecamatan Cipayung dari PT. Panorama Bangun Lestari dan PT. Sumber Kencana Graha.
BAST ditandatangani bersama antara Walikota Kota Administrasi Jakarta Timur, M. Anwar, dan Presiden Direktur PT. Panorama Bangun Lestari, Belly Djaliel dan Presiden Direktur PT. Sumber Kencana Graha, Nono Sampono di Ruang Rapat Khusus Walikota Lantai 2 Blok A, Kantor Walikota, Kamis (16/11/2023).
Bangunan ruang kelas baru tersebut merupakan konversi kewajiban bangunan TK seluas 320 meter persegi dan SD seluas 920 meter persegi dari PT. Panorama Bangun Lestari, serta konversi kewajiban Tanah Suka Pendidikan (Spd) seluas 693 meter persegi di Komplek Green Lake City, Jalan Kresek Raya, kelurahan Duri Kosambi, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat dari PT. Sumber Kencana Graha. Keduanya dikonversi untuk pembangunan ruang kelas baru SMPN 230.
Walikota mengatakan, kedua perusahaan tersebut merupakan SIPPT dari Jakarta Barat dengan nilai pembangunan sebesar Rp13 miliar dari PT. Panorama Bangun Lestari dan dengan nilai pembangunan sebesar Rp3 miliar dari PT. Sumber Kencana Graha.
“Tanahnya milik kita namun konstruksi pembangunannya dari kedua perusahaan tersebut,” kata Walikota.
Menurutnya, pembangunan sekolah tersebut sangat dibutuhkan di lokasi Kelurahan Pondok Ranggon, dan pembangunan sekolah ini mengikuti standar internasional dengan fasilitas lift untuk sekolah tersebut.
Sementara itu, Belly Djaliel, selaku Presiden Direktur PT. Panorama Bangun Lestari mengatakan, ini merupakan kewajiban perusahaan yang berlokasi di Jakarta Barat yang dialihkan ke Jakarta Timur.
“Kebetulan pembangunan sekolah di Jakarta Timur agak kurang. Dengan adanya kebijakan dari Provinsi DKI Jakarta supaya kewajiban tersebut dikonversikan untuk pembangunan ruang kelas SMPN 230 di Jakarta Timur. Mudah-mudahan semua bisa bermanfaat bagi masyarakat,” tutupnya. (ID)