Jakarta Timur, (26/2/2024) - Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Kota Administrasi Jakarta Timur, Achmad Salahudin, membuka kegiatan Sidang Kelompok Kelurahan Kramat Jati Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) 2024 di Ruang Aula Kantor Kelurahan Kramat Jati, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (26/2/2024).
Musrenbang ini merupakan hasil dari Pra Musrenbang Kelurahan (Rembuk RW) dari 11 RW di Kelurahan Kramat Jati. Total ada 45 usulan dalam kegiatan itu.
“Alhamdulillah tadi Sidang Kelompok Musrenbang Kelurahan Kramat Jati berjalan lancar, dan membahas usulan yang sudah dihimpun dalam kegiatan sebelumnya dari Rembug RW di wilayah Kelurahan Kramat Jati. Terdapat sebanyak 45 usulan, usulan fisik 30 dan 15 usulan barang,” kata Achmad Salahudin.
Achmad Salahudin lebih lanjut menjelaskan, banyak warga yang mengusulkan pelatihan ke Suku Dinas teknis. Namun untuk usulan non fisik tidak ada, hanya usulan fisik dan usulan barang saja.
“Seluruh warga bisa memantau usulan dalam proses penginputan dalam Musrenbang Kecamatan. Mana saja usulan yang bisa dikerjakan di tahun 2024, dan mana usulan yang dikerjakan pada 2025,” ungkapnya.
Sementara itu, Lurah Kramat Jati, Karman menjelaskan, dari 45 usulan beberapa menjadi primadona, yakni usulan untuk Suku Dinas Bina Marga sebanyak 13 usulan, Suku Dinas Sumber Daya Air 8 usulan, Suku Dinas Perhubungan 8 usulan dan 7 usulan untuk Suku Dinas Olahraga.
“Untuk Suku Dinas Bina Marga terbanyak warga mengusulkan perbaikan/pemeliharaan jalan dan pemasangan lampu jalan, sedangkan untuk Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) warga mengusulkan perbaikan saluran.
Sementara Sudin Perhubungan warga mengusulkan permintaan cermin, dan speed trap, sementara Sudin Olahraga banyak permintaan peralatan olahraga, kebudayaan alat musik hadroh, perpustakaan rak buku,” jelasnya.
Dari usulan terkait Sudin SDA yang akan mulai dikerjakan pada 2024 ini, sisanya tahun depan. Sementara untuk Sudin Bina Marga, semua usulan dikerjakan tahun depan.
“Untuk usulan Sudin Olahraga dan Sudin Perpustakaan terkait permintaan peralatan sarana olahraga dan rak beserta buku diakomodir pada 2024 ini," tutupnya. (JS)
