Jakarta Timur, (28/2/2024) - Gelaran Sidang Kelompok Kelurahan Cakung Timur Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) 2024 berlangsung komunikatif dalam menghasilkan perbaikan dan penyempurnaan pembangunan sesuai kebutuhan masyarakat, di Aula Lantai 3 Kantor Kelurahan Cakung Timur, Rabu (28/2/2024).
Dibuka Wakil Walikota Administrasi Jakarta Timur, Iin Mutmainnah, sebanyak 64 usulan yang dirangkum dari hasil Rembuk Rukun Warga (RW) yang tervalidasi berdasarkan kebutuhan dan survei tugas teknis Pra Musrenbang, sebagai bagian rangkaian proses penyusunan APBD 2025 di Kota Administrasi Jakarta Timur.
"Alhamdulillah, menarik dan komunikatif. Ini rentetan sidang kelompok terbaik yang saya hadiri. Kita lihat bersama ya para Ketua RW dan SKPD terkait dapat musyawarah untuk beragam kegiatan yang menjadi usulan kebutuhan masyarakat," kata Wakil Walikota.
Menurutnya, secara geografis wilayah Kelurahan Cakung Timur masih diperlukan beragam perbaikan infrastruktur utama penanggulangan permasalahan banjir. Namun demikian perlunya pembangunan embung sehingga permasalahan hulu ke hilir permasalahan banjir dapat teratasi baik.
"Tadi menjadi skala prioritas usulan pembangunan embung, Pak Lurah tadi sampaikan akan di bangun di RW 03 Jalan Cacing (Cakung Cilincing) harapannya bisa mengatasi banjir bagi 3 RW. Selain itu juga diperlukan penambahan pembangunan rumah pompa. Kemudian tadi juga ada rencana pembangunan rumah hydrant guna mengantisipasi bencana kebakaran mengingat di Cakung Timur juga masih kawasan rentan kebakaran," imbuhnya.
Namun demikian, hasil dari Musrenbang 2024 ini tentunya dapat memberikan kesepakatan mengenai kegiatan prioritas, sasaran, yang disertai target dan ketersediaan pendanaan. Sehingga, upaya perbaikan dan penyempurnaan kinerja dalam pelaksanaan kegiatan pemerintahan demi kesejahteraan masyarakat terwujudnya sukses Jakarta untuk Indonesia.
Sementara itu, Sakur, Ketua RW 04 Kelurahan Cakung Timur mengharapkan, agar hasil dari usulan warga melalui Musrenbang tahun ini dapat direalisasikan.
"Kita inginkan adanya pengerjaan yang diusulkan, utamanya banjir yang selama ini dikhawatirkan warga," ungkapnya. (AJ)
