Jakarta Timur, (5/3/2024) - Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Timur, Kusmanto, membuka Sidang Kelompok Kelurahan Jatinegara Kaum Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) 2024 di Ruang Aula Lantai III Kantor Lurah Jatinegara, Kecamatan Pulogadung, Selasa (5/3/2024). Musrenbang awalnya memunculkan 49 usulan namun kemudian tersisa 35 usulan. 

Dari jumlah itu, beberapa akan langsung dikerjakan tahun ini. Sisanya baru akan dikerjakan tahun depan. “Kita berharap seluruh aspirasi warga bisa dikerjakan tahun ini namun karena keterbatasan anggaran beberapa usulan dikerjakan tahun depan,” jelas Kusmanto.

Menurutnya, dari beberapa usulan yang telah dibahas, ada beberapa kendala terkait dengan jembatan yang merupakan kebutuhan warga. Kendala tersebut terkait rekomendasi teknis dari Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane BBWSCC (BBWSCC).

“Kita harapkan pembuatan jembatan di Kali Sunter ini mendapatkan restu dari BBWSCC sehingga bisa dibangun oleh Sudin Bina Marga,” ujarnya.

Lurah Jatinegara Kaum, Hendrica Kuswandari, mengatakan dari 35 usulan terbagi dalam dua kelompok, yakni 21 usulan fisik dan 14 usulan barang. “Usulan tersebut 35 persen dikerjakan tahun ini, 60 persen dikerjakan untuk tahun depan.

Sementara 5 persen usulan yang ditolak dikarenakan keterbatasan anggaran dan karena aset yang diusulkan bukan aset pemerintah,” ujar Hendrica.

Beberapa program prioritas Kelurahan Jatinegara Kaum di antaranya perbaikan saluran air dengan luas 800 meter di RW 04 dan RW 03. Pembangunan lima jembatan, yang salah satunya ada di Kelurahan Jatinegara Kaum sebagai prioritas dan jembatan terkait kewenanagn BBWSCC, serta pembangunan speed trap.

“Harapan kami untuk setiap kegiatan Musrenbang ini ada kegiatan atau usulan bisa dikerjakan di tahun 2024 ini, dan alhamdulillah ada yang bisa dikerjakan tahun ini. Saya juga meminta kepada seluruh RT dan RW untuk terus mengawal apa yang dijanjikan di tahun ini bisa terwujud,” ungkapnya. (ID)