Jakarta Timur, (27/9/2024) - Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Sudin Tamhut) Jakarta Timur melakukan penanaman 10 pohon tabebuya kuning, di Jalan TMII Pintu 1, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, Jumat (27/9/2024). Kegiatan rutin dalam Jumat Menanam ini dipimpin Kasudin Tamhut, Djauhar Arifin.
Lokasi penanaman pohon berada di samping jalan Tol Jagorawi atau di bawah lintasan rel kereta api LRT, persis di seberang akses masuk ke obyek wisata TMII. Kegiatan diwarnai penyerahan alat penyiraman tanaman otomatis dari Djauhar Arifin pada 10 Kasatpel Tamhut di Jakarta Timur.
Djauhar Arifin menjelaskan, lokasi menjadi sasaran kegiatan karena masih terlihat gersang dan jumlah pohon yang ditanam masih terlihat kurang. Lokasi dipilih juga karena salah satu titik perhatian masyarakat dari berbagai daerah, sebab lokasinya berada di akses menuju obyek wisata TMII, Masjid At Tien dan Padepokan Pencak Silat TMII.
"Dengan penanaman pohon ini diharapkan Jakarta semakin hijau dalam rangka menuju Kota Global," kata Djauhar saat dihubungi tim Sudin Kominfotik Jakarta Timur.
Dalam kesempatan tersebut pihaknya menginformasikan bahwa mulai 2025, jalur hijau di jalan protokol, berikut dengan PJLP yang bertugas akan diserahkan pengelolaannya ke Dinas Tamhut DKI. Hal ini dilakukan agar penanganan jalur hijau ini satu pintu oleh dinas dan menjadi satu kesatuan.
Jalan protokol itu di antaranya Jalan MT Haryono, Jalan DI Panjaitan, Jalan Pramuka dan Jalan Laksamana Malahayati, atau di sepanjang kolong Tol Becakayu.
Sementara itu, Plt Kepala Seksi Jalur Hijau dan Pemakaman Sudin Tamhut Jakarta Timur, Matjenih menambahkan, kegiatan penanaman pohon melibatkan sekitar 50 personel gabungan. Yakni dari unsur Satgas jalur hijau, ASN Sudin dan Kasatpel 10 kecamatan.
"Selesai penanaman tentunya Satgas akan merawatnya. Apalagi sudah ada nozzle spray (alat penyiram otomatis), sehingga memudahkan untuk penyiraman tanaman di jalur hijau. Baik tanaman hias maupun pohon pelindung," katanya. (JS)