Walikota Jakarta Timur Drs. H.R. Krisdianto, M.Si, membuka kegiatan pelatihan Robotik Pramuka Tahun 2014, di Ruang Serba Guna Blok C Kantor Walikota Jakarta Timur, Rabu (5/11). Kegiatan yang diadakan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Jakarta Timur ini diikuti para kepala sekolah dari tingkat SMP dan SLTA di Jakarta Timur.
Walikota mengaku gembira diadakannya pelatihan robotik ini yang sasarannya para pelajar di sekolah-sekolah. Diharapkan melalui Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Jakarta Timur, pemanfaatan robotik untuk kehidupan sehari-hari dapat disosialisasikan ke sekolah-sekolah.
“Banyak yang dapat dimanfaatkan dari robot ini untuk membantu pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan oleh manusia, salah satunya di bidang militer,” kata Walikota.
Dirinya memberikan contoh, beberapa waktu lalu di berbagai media massa diberitakan tentang tentara negara Amerika Serikat yang melakukan pemboman ke markas teroris dengan pesawat tanpa awak. Hal ini menurutnya, merupakan bagian dari pemanfaatan teknologi robot di bidang militer.
“Di masa mendatang, robot akan sangat membantu tugas dan pekerjaan manusia. Mungkin ke depan kita perang menggunakan robot , karena saat ini teknologi militer sudah banyak yang mengggunakan robot,” ujarnya.
Teknologi robot menurutnya tidak hanya dimanfaatkan pada bidang militer namun juga dibidang-bidang lainnya, seperti industri. Pabrik-pabrik saat ini juga menggunakan robot untuk membantu produksi barang menggantikan tenaga manusia.
“Terlebih lagi saat ini sumber daya alam kita sudah semakin menipis, maka perlu upaya-upaya alternatif untuk mengganti sumber daya alam tersebut, salah satunya dengan robot,” katanya.
Menurutnya, berdasarkan informasi yang ada saat ini, cadangan minyak diperkirakan hanya cukup sampai 20 tahun lagi. Bahkan untuk konsumsi saja, stok Bahan Bakar Minya (BBM) hanya cukup untuk 20 hari. Untuk itu, pemanfaatan robot merupakan salah satu alternatif untuk mengurangi konsumsi BBM.
“Negara-negara lain sudah banyak yang memanfaatkan robot. Kalau kita tidak mulai dari sekarang, maka akan ketinggalan,” ujarnya.
Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Jakarta Timur H. Ibnu Hajar mengatakan, pelatihan ini diikuti para kepala sekolah SMP dan SLTA di Jakarta Timur. Dirinya berharap, para kepala sekolah dapat menerapkan ilmu yang didapat di sekolah masing-masing.
“Ini sebagai upaya mentransfer teknologi canggih ke sekolah-sekolah,” kata Ibnu.
Kegiatan ini menurutnya, mulai dari perkenalan teknologi robot, program dasar robot, disain robot hingga cara membuat robot. Nantinya, para siswa di Jakarta Timur diharapkan dapat memiliki kemampuan dasar pembuatan robot yang akan bermanfaat bagi kehidupan manusia. (Rodin Daulat/Kominfomas JT)
