Wali Kota Jakarta Timur Bambang Musyawardana meminta pihak Sudin Sumber Daya Air untuk segera memperbaiki saluran yang menjadi perioritas usulan hasil rembuk RW ketika membuka Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kelurahan Kayu Manis di Aula Lantai II Kantor Kelurahan Kayu Manis, Jalan Kayu Manis VIII, Kecamatan Matraman, Selasa (31/1).
“ Dari 151 usulan warga disini yang menjadi primadona itu terkait saluran, tadi kita bahas berapa volumenya ditambah usulan perbaikan jalan serta penerangan jalan umum serta satu kegiatan pembinaan pemberdayaan Artinya, musrenbang ini hasil musyawarah dan aspirasi masyarakat ” katanya
Dijelaskan Wali Kota, dalam pembahasan mengenai perbaikan saluran. Dirinya meminta pihak Sudin Sumber Daya Air untuk segera memperbaiki saluran yang lebih menjadi perioritas, Menurutnya, mana usulan kegiatan yang dapat dikerjakan ditahun 2018 dan mana usulan warga yang nantinya dikerjakan di tahun 2019.
“ Jangan hanya menunggu dikerjaan kegiatan itu di tahun 2019, Jika bisa dilakukan di tahun 2018 harus segera di tindak lanjuti misalnya seperti perbaikan saluran jika bisa dilakukan tahun ini kenapa harus menunggu di tahun 2019 untuk itu Sudin SDA dan Binamarga berkoordinasi mengenai kondisi permasalahan karena pada intinya semua ini untuk kesejahteraan warga “ paparnya.
Wali Kota mengatakan, Musrenbang tingkat Kelurahan Kayu Manis ini merupakan rangkaian dari proses penyusunan APBD Tahun 2019 di Kota Administrasi Jakarta Timur. Tercatat, sebanyak 151 usulan hasil dari Rembuk RW yang telah terverifikasi melalui Pra Musrenbang di Kelurahan Kayu Manis dengan biaya 25,7 Milyar.
Sementara itu Lurah Kayu Manis Endang Kartika mengatakan, pihaknya akan terus mendampingi semua usulan warga baik fisik maupun non fisik, “ Kita akan dampingi terus karena usualan warga ini berdasarkan hasil survei teknis dilapangan sesuai dengan kebutuhan masyarakat ” katanya.
Ditambahkan Endang, dari 151 usulan warga hasil Rembuk RW selian fisik yang didominasi perbaikan saluran dan jalan. Juga adanya peningkatan SDM terutama mengenai pelatihan penanggulangan bencana kebakaran dan pelatihan peningkatan kompetensi guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
“Usulan pembinaan dan pelatihan di Kelurahan Kayu Manis lebih mengutamakan berdasarkan pengalaman yang menjadi prioritas seperti pengalaman kebakaran kemarin, jadi kita usulkan pembinaan pelatihan Damkar dan peningkatan Guru PAUD”.
Sukarya Ketua RW 006 Kelurahan Kayu Manis mengakui, pihaknya mendukung Musrenbang Tahun 2018 ini dirinya berharap berbagai usulan warga dapat divalidasi sehingga dapat diwujudkan.
