Wali Kota Buka Konferensi Kerja PGRI Kota Jaktim Masa Bhakti XXI

Wali Kota Jakarta Timur M. Anwar membuka Konferensi Kerja Ke-3 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Jakarta Timur masa bhakti XXI, di Ruang Aula Serbaguna Gedung  Pusat Pengembangan Kompetensi Pendidik, Tenaga Pendidikan Dan Kejuruan (P2KPTPK) Jalan Duren Sawit Baru, Kelurahan Duren Sawit, Kecamatan Duren Sawit, Kamis (18/10).

Wali Kota, mengatakan, dalam kegiatan ini membahas rancangan program kerja PGRI Kota Jakarta Timur sehingga dapat berjalan sesuai aturan organisasi anggota PGRI, “PGRI Jakarta Timur merupakan organisasi profesi yang senantiasa taat terhadap peraturan organisasi serta profesional dan proporsional dalam berpikir, bersikap maupun bertindak, itu semua merupakan kata kunci yang harus di kedepankan dalam berinteraksi dan bersosialisasi di tengah-tengah masyarakat,” harap Wali Kota. 

Ditambahkan Wali Kota, dalam konfrensi kerja ini dirinya berpesan agar PGRI mengutamakan persatuan dan kesatuan. Saling menghormati perbedaan, terus berupaya menjaga kesejukan, terutama dalam memasuki tahun politik seperti sekarang ini. 

“Saya berharap PGRI berdiri diatas semua golongan, dengan mengutamakan kepentingan bangsa dan negara, tidak terlibat dalam politik praktis dan tidak menjadi bagian partai politik tertentu,” tambahnya.

Ia berpesan, melalui momentum konferensi kerja ke-3 (ketiga) PGRI Jakarta Timur ini diharapkan dapat mengoptimalkan layanan terhadap seluruh anggota PGRI. ”Tentunya segala kelebihan dan kekurangan dapat terevaluasi dan bisa diperbaharui sekaligus ditingkatkan agar kedepan eksistensi, dedikasi dan citra PGRI Jakarta Timur menjadi lebih baik lagi kedepannya,” paparnya. 

Wali Kota mengajak PGRI untuk berperan aktif dalam mendukung program Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam membentuk karakter generasi muda yang memiliki ahlakul karimah, melalui  program “mari mengaji dan mari belajar” yang tersebar di Masjid seluruh Kota Jakarta Timur.

”Dalam program ini, PGRI diharapkan dapat mengambil bagian untuk  bersinergi dalam upaya menyiapkan tenaga pengajar guna membantu anak-anak bangsa meraih prestasi yang membanggakan terutama untuk generasi muda yang kurang mampu,” imbuhnya.

Sementara itu Ketua PGRI Kota Jakarta Timur Emon Carman mengungkapkan, dirinya sangat mendukung program mengaji dan belajar. Menurutnya, banyak hal positif dari kegiatan ini, ” Kami siap mendukung karena program ini positif bagi perkembangan karakter generasi muda bangsa,” pungkasnya.