Jakarta - Wakil Wali Kota Jakarta Timur Uus Kuswanto memimpin monitoring kesiapsiagaan antisipasi bencana banjir di wilayah Kecamatan Cipayung. Dalam rangka memasuki musim hujan dan antisipasi kesiapsiagaan bencana banjir di wilayah Jakarta Timur,
Pantauan di lapangan, Wakil Wali Kota didampingi oleh Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Jakarta Timur Ari Sonjaya, PLT Camat Cipayung Mamad, Lurah Ceger Natsir Sugiar dan Lurah Bambu Apus Dodo Supendi. Bersama rombongan, Uus meninjau tiga titik rawan genangan di wilayah Kecamatan Cipayung yakni Jalan Raya Gempol Ceger, Saluran penghubung Jalan Mabes Hankam dan Bambu Apus. Selain rombongan juga meninjau Waduk dan Rumah Pompa Ceger di area RS Adhyaksa di Jalan Mabes Hankam milik Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta.
“Tinjauan ini untuk memastikan bahwa kondisi Cipayung aman dari ancaman genangan atau banjir. Dari hasil tinjauan terlihat bahwa kondisi saluran air juga sudah lebih baik. Sehingga diharapkan dapat menampung debit air yang lebih tinggi lagi dan tidak terjadi genangan saat hujan deras,” ujar Wakil Wali Kota Jakarta Timur Uus Kuswanto di Jalan Raya Gempol Ceger, Jumat (1/2/2019).
"Kemudian tiga pompa stationer di dekat waduk RS Adyaksa kondisinya juga berfungsi normal. Masing-masing kapasitasnya 1.500 liter per detik. Pompa ini untuk mengatasi genangan di kawasan tersebut," kata Uus Kuswanto.
Sementara, Plt Camat Cipayung, Mamad menambahkan, sejauh ini posko penanggulangan bencana selalu siaga 24 jam. Posko Kecamatan Cipayung juga dilengkapi sarana prasarana.
"Di wilayah ini juga selalu siaga 624 PPSU dan 106 Satgas Sumber Daya Air, yang siap siaga melakukan penanggulangan banjir. Mereka siap ditugaskan kapan saja dan dimanapun," pungkas Mamad.