Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar meresmikan pembangunan ruang kelas di MTSN 29 Pondok Ranggon, Cipayung, Rabu (6/2). Pembangunan dilakukan oleh PT Angkasa Pura II Bandara Halim Perdanakusuma, melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).
Sebelumnya kegiatan diawali dengan Penandatanganan Prasasti oleh Wali Kota Jakarta Timur M.Anwar dan Executive General Manager PT Angkasa Pura II Halim Perdanakusuma Marsekal Pertama (Marsma) PIP Darmanto, selanjutnya kegiatan dilanjutkan dengan pengguntingan pita yang dilakukan oleh Wali Kota Jakarta Timur M.Anwar dan Executive General Manager PT. Angkasa Pura II Halim Perdanakusuma Marsekal Pertama (Marsma) PIP Darmanto.
Dalam kegiatan ini Wali Kota didampingi oleh Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Jakarta Timur Ari Sonjaya, Pelaksana Tugas Camat Cipayung Mamad, Lurah Pondok Ranggon Mahpuz MZ, turut hadir dalam kegiatan ini Executive General Manager PT Angkasa Pura II Halim Perdanakusuma Marsma PIPI Darmanto, Kepala Sekolah MTS Negeri 29 Jakarta Muhadjirin.
Anwar mengatakan, dalam kegiatan belajar mengajar (KBM) memang memerlukan sarana prasarana yang memadai. Sehingga diharapkan. peserta didik dapat belajar dengan aman dan nyaman di kelasnya. Pihaknya mengapresiasi pada pihak PT Angkasa Pura II yang telah peduli dalam pembangunan sarana prasarana pendidikan.
"Saya berikan apresiasi dan penghargaan pada jajaran Kementerian Agama, PT Angkasa Pura II yang telah menyelesaikan program pembangunan sarana pendidikan. Program CSR ini diharapkan ke depan terua ditingkatkan," kara Anwar.
Menurutnya, madrasah sebagai lembaga pendidikan Islam menransfer ilmu agama dan pengetahuan kepada para peserta didik. Sehingga peserta didik bisa lebih kreatif, inovatif dan berwawasan dalam mengukir prestasi unggul yang membanggakan.
"Sebentar lagi akan dilaksanakan ujian nasional berbasis komputer. Saya harapkan peserta didik sudah mempersiapkan diri sebaik baiknya dalam menjawab semua soal ujian," lanjut Anwar.
Sementara, Executive General Manager PT Angkasa Pura II Bandara Halim Perdanakusuma, Marsma TNI Pip Darmanto mengatakan, bantuan program bina lingkungan bersifat monumental. Ini sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat khususnya di wilayah Jakarta Timur. Bantuan ini sekaligus untuk menjalin hubungan tali silaturahmi dengan pemerinrah kota dan masyarakat sekitar bandara.
"Pembangunann ruang kelas MTSN 29 ini biayanya mencapai Rp 220, 7 juta. Kita harapkan hasil pembangunan ini dimanfaatkan para siswa sebaik mungkin," kata Marsma TNI Pip Darmanto.
Sementara, Kepala MTSN 29, Muhadjirin, menambahkan sangat berterimakasih pada pihak Pemerintah Kota Jakarta Timur dan Angkasa Pura II. Karena pembangunan ruang kelas baru ini berjalan lancar tanpa ada hambatan sedikitpun. Rencananya ruang kelas baru akan digunakan KBM 32 siswa kelas tujuh
"Alhamdulillah ada penambahan ruang kelas baru. Mudah-mudahan ini menambah semangat siswa dalam mengikuti KBM di kelas," kata Muhadjirin