8 Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Dilantik

Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Timur Uus Kuswanto menghadiri acara kegiatan Pelantikan serah terima jabatan Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kecamatan se- Jakarta Timur di Ruang Serbaguna Blok A Kantor Walikota Jakarta Timur, Rabu (6/3/2019).

Terdapat 8 orang Ketua TP PKK Kecamatan Se Jakarta Timur dilantik oleh Ketua TP PKK Kota Jakarta Timur Diah Anwar yang disaksikan langsung oleh Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Timur.

Adapun yang Ketua TP PKK yang dilantik diantaranya berasal dari Kecamatan Jatinegara, Kecamatan Matraman,Kecamatan Makasar, Kecamatan Duren Sawit, Kecamatan Cipayung, Kecamatan Ciracas, Kecamatan Pasar Rebo, dan Kecamatan Cakung.

Dalam kegiatan ini Wakil Wali Kota Jakarta Timur didampingi oleh Ketua TP PKK Kota Jakarta Timur Diah Anwar, para camat dan anggota TP PKK Kota Administrasi Jakarta Timur.

Wakil Wali Kota Jakarta Timur Uus Kuswanto mengatakan, pelantikan sekaligus serah terima jabatan ini merupakan hal biasa dalam sebuah organisasi. Ia berharap para ketua PKK yang baru dilantiknya itu dapat dengan cepat melaksanakan tugas-tugas pokok dan fungsinya, kemudian menyesuaikan diri dengan sistem yang sudah diterapkan sebelumnya.

“Kepada para ketua PKK yang dilantik saya ucapkan selamat. Kemudian segera dapat melaksanakan tugas sebaik-baiknya dan lakukan konsolodasi dengan PKK kelurahan. Kita juga berharap PKK dapat terus membantu program Pemprov DKI dan jajarannya,” kata Uus.

Sementara itu, Ketua TP PKK Jakarta Timur Diah Anwar mengatakan ia percaya bahwa mereka dapat melaksanakan tugasnya dengan penuh tanggungjawab. Apalagi mereka juga sudah berpengalaman di organisasi PKK sebelumnya di wilayah lain.

Ia berpesan kepada mereka yang telah alih tugas, pesannya juga agar tetap semangat dalam bekerja dan bersinergi dengan pihak terkait. Sehingga pembangunan Jakarta dapat terus berjalan dan meningkat.

“Dengan dilantiknya delapan ketua PKK kecamatan ini saya berharap program PKK akan lebih baik lagi dari sebelumnya. Banyak inovasi dan kreatifitas dalam mendukung program Pemprov DKI serta pemberdayaan masyarakat,” kata Diah.

Program PKK memiliki target di kelompok kerjanya (Pokja) masing-masing. Di antaranya untuk Pokja 1, akan meningkatkan keaktifan  program Pusat Informasi dan Konsultasi Keluarga (PIK). Tercatat dari 707 PIK saat ini ada 193 PIK yang tidak aktif dan tahun 2019 ini akan diaktifkan kembali.

Kemudian Pokja 3, menargetkan pada tahun ini dapat lebih menghijaukan wilayah Jakarta Timur, dengan menanam tanaman obat keluarga atau apotek hidup. Termasuk menanam tanaman produktif yang hasilnya bisa dinikmati semua lapisan masyarakat, terutama untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), lansia dan lainnya.