Pada hari ini, Senin (1/4/2019), para siswa Kelas 3 SMA di DKI Jakarta serentak mengikuti pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) Tahun Pelajaran 2018/2019 mata pelajaran Bahasa Indonesia.
Termasuk 9.163 siswa SMA di Suku Dinas Wilayah II Jakarta Timur mengikuti pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Adapun rinciannya yaitu 5.419 Siswa Negeri dan 3.744 Siswa Swasta.
Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur dalam hal ini Wali Kota Administrasi Jakarta Timur M. Anwar memimpin peninjauan pelaksanaan UNBK di SMA Negeri 58 Jakarta, Jalan Ciracas Nomor 2 Kelurahan Ciracas, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur. Wali Kota juga memberikan arahan dan motivasi kepada seluruh siswa yang melaksanakan UNBK pada hari ini.
Sebelum pelaksanaan ujian dimulai, Wali Kota memimpin apel sekaligus menjadi pembina apel yang diikuti oleh 286 siswa SMA Negeri 58 Jakarta beserta para guru dan pengawas UNBK.
Dalam kegiatan ini Wali Kota didampingi oleh Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah II Abdullah Rachem, Pelaksana Tugas Camat Ciracas Mamad, dan Kepala Sekolah SMAN 58 Jakarta Umaryadi.
Mereka mengawasi berjalannya ujian termasuk kesiapan peralatan seperti server dan perangkat laptop. SMA Negeri 58 Jakarta 286 laptop untuk peserta ujian, 29 laptop cadangan, 8 server utama, dan 1 server cadangan.
Sementara petugas pengawasa ujian di SMA Negeri 58 Jakarta terdiri dari 33 pengawas. Dengan 17 pengawas setiap harinya dengan sistem silang.
“Hasil peninjauan di sekolah ini, terlihat sudah siap menghadapi UNBK, baik segi sarana prasarana maupun pesertanya. Pesan saya, kerjakan soal dengan tenang dan teliti. Jangan tengok kiri dan kanan karena yang pasti soalnya tidak sama. Jadi manfaatkan waktu sebaik mungkin," kata Anwar.
Sementara, Kepala SMA Negeri 58 Umaryadi mengatakan, jumlah peserta UNBK tahun ini adalah 286 siswa. Mereka dibagi dalam delapan kelas, yang terbagi dalam jurusan IPS dan IPA masing empat kelas.
"Secara sarana prasarana dan peserta kita sudah siap laksanakan UNBK. Kita siapkan delapan server utama dan satu cadangan. Kemudian dua provider jaringan internet," kata Umaryadi.
Salah satu peserta ujian, Muhammad Iqbal mengaku, sudah siap mengikuti UNKB. Sebelumnya, ia telah menyiapkan diri dengan mengikuti Try Out, bimbingan belajar dan doa bersama dengan rekan-rekannya.
"Insya Allah kita siap laksankan UNBK. Mudah-mudahan semua soal bisa dikerjakan dengan benar. Target nilai rata-rata delapan," kata Iqbal.