Wali Kota Administrasi Jakarta Timur M. Anwar meninjau pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) SMP Negeri 195 Kelurahan Duren Sawit, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur pada (22/4/2019).
Dalam pemantaun UNBK di SMP Negeri 195, Anwar didampingi oleh Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Jakarta Timur Muhammad Roji, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Alawi, Camat Duren Sawit Musa Safrudin, dan Lurah Duren Sawit. Mereka mendatangi kesiapan enam kelas yang akan digunakan sebagai tempat pelaksanaan UNBK.
"Mereka membawa laptop sendiri, walaupun pihak sekolah sudah menyediakan komputer. Artinya, para murid sangat bersemangat untuk menghadapi UNBK ini dengan membawa laptop masing-masing. Dengan laptop sendiri tentunya mereka lebih nyaman mengerjakan soal-soal UNBK," tutur Anwar.
“Kerjakan saja soal UNBK tersebut dengan sendiri tanpa bekerja sama. Saya yakin para murid mampu mengatasi soal-soal UNBK ini,” katanya.
Pelaksanaan UNBK tingkat Sekolah Negeri Pertama (SMP) akan berlangsung hingga empat hari kedepan dengan mata pelajaran berbeda yang harus dijalani para siswa. Keempat mata pelajaran tersebut yaitu Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).
Ita Nurwati, Kepala Sekolah SMPN 195 Duren Sawit mengatakan pada pelaksanaan hari pertama dimulai dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia. Ia yakin para murid bisa mengerjakan soal-soal karena telah menjalani latihan sebelum menghadapi UNBK.
"Saya berharap para murid mendapatkan hasil nilai yang baik sehingga mampu melanjutkan tingkat pendidikan di SMA Negeri yang mereka inginkan," pungkas Ita.
Selain dari sekolah, persiapan juga dilakukan oleh para murid. Salah satunya adalah Zaki Rabani, murid kelas IX SMP N 195 Duren Sawit yang mengikuti pelatihan khusus sebelum menjalani UNBK.
“Persiapan saya untuk menghadapi UNBK ini tentunya belajar, les, dan sekolah pun juga memberikan pelatihan khusus untuk menghadapi UNBK, sehingga tidak ada ketegangan dalam menghadapi UNBK nanti," ujar Zaki.