Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melakukan pemasangan alat peringatan dini bencana atau Disaster Early Warning System (DEWS). Pemasangan dilakukan di Jalan H. Sulaiman, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, Senin (3/2/2020).
Pemasangan ini dilakukan BPBD DKI Jakarta di sejumlah titik rawan banjir. Di Kelurahan Cipinang Melayu dipasangkan tiga alat peringatan dini bencana tersebut dalam bentuk toa.
Kepala Pusat data dan Informasi BPBD DKI Jakarta, Moh. Insaf, mengatakan, alat peringatan dini bencana tersebut memberikan informasi kepada warga soal adanya ketinggian air. Saat status ketinggian air memasuki Siaga 3 sirine akan berbunyi dan petugas BPBD akan menginformasikan kepada warga melalui toa.
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat alat ini bisa mencakup ke seluruh wilayah rawan banjir," pungkas Insaf.
Sementara Camat Makasar, Kamal menambahkan, alat peringatan dini bencana ini baru pertama kali dipasang di Kelurahan Cipinang Melayu. Ia berharap, BPBD DKI Jakarta dapat memasangkan alat serupa di lima wilayah rawan banjir di Kecamatan Makasar.
"Nanti kedepannya saya berharap agar titik alat ini segera ditambah, dimana di Kecamatan Makasar ada lima kelurahan yang menjadi rawan banjir,” ujar Kamal. (VS)