40 Bangunan Liar Di Kelurahan Pal Meriam Dibongkar Petugas Gabungan

Sedikitnya 40 bangunan liar yang berdiri di atas saluran air, sepanjang Jl. Bunga, Kelurahan  Pal Meriam, Kecamatan Matraman, Rabu (29/7), dibongkar aparat gabungan dari Kecamatan Matraman dan Pemkot Jakarta Timur.  Pembongkaran yang dipimpin Plt Asisten Pemerintahan Jakarta Timur Teguh Hendarawan berjalan lancar karena sebelumnya sudah disosialisasikan kepada para pemilik bangunan.

Sebelum dilakukan aksi penertiban, petugas gabungan dari Satpol PP, Sudin Tata Air, Sudin Perhubungan dan Transportasi, Sudin Kebersihan, serta TNI dan Polri, menggelar apel di halaman gedung Balai Pustaka, di Jl. Bunga, pukul 07.30 WIB. Seusai mendapatkan pengarahan dari Plt. Asisten Pemerintahan Jakarta Timur Teguh Hendrawan dan Camat Matraman Hari Nugroho, petugas langsung menuju lokasi sasaran.

Menurut Camat Matraman Hari Nugroho, penertiban bangunan ini untuk mengembalikan fungsi saluran air di kawasan tersebut. Selama ini, saluran tidak berfungsi optimal karena banyak bangunan yang didirikan warga di atasnya.

"Bekas lokasi pembongkaran ini akan kami kembalikan seperti fungsi semula sebagai saluran air. Kami akan perlebar lagi dan di atasnya akan ditaruh pot bunga agar tidak ada lagi pedagang baru yang berjualan di atas saluran air," Hari.

Beberapa bangunan tampak sudah dibongkar sendiri oleh pemiliknya. Para pedagang yang rata-rata warga sekitar mengaku, mereka sebalumnya sudah mendapat surat pemberitahuan rencana penertiban ini.

"Sudah sejak sebelum puasa diberikan surat pembritahuan, makanya kita sudah rapihkan barang dagangan sejak kemarin," ujar Sutrisno, pedagang helm dan asesoris sepeda motor yang lapaknya ikut ditertibkan.

Umumnya pedagang kaki lima (PKL) di Jl. Bunga yang kiosnya ditertibkan, menjual helm dan alat tuls kantor (ATK). Namun  ada pula warung makan dan garasi milik warga di atas saluran air yang dibongkar petugas. (Jonathan/Kominfomas JT)