Pemkot Jaktim Adakan Festival Tari Betawi Antar Sanggar

Pemkot Jakarta Timur mengadakan Festival Tari Betawi Antar Sanggar. Kegiatan yang berlangsung dua hari, 15-16 September 2015,  digelar di Ruang Serba Guna Blok C Kantor Walikota Jakarta Timur.

"Seni tari merupakan salah satu seni budaya tradisional masyarakat yang telah menjadi ciri khas dari suatu wilayah," kata Ibnu Hajar, Asisten Kesejahteraan Masyarakat Jakarta timur, saat membuka acara, Selasa (15/9).

Pemkot Jakarta Timur, melalui Suku Dinas Pariwisata dan Budaya Jakarta Timur, menurut Ibnu, mencoba mendorong pengembangan seni dan budaya daerah, lewat Festival tari Betawi Antar Sanggar ini. "Potensi ini menjadi perhatian Pemkot Jakarta Timur yang selalu berusaha mendorong terciptanya kehidupan kesenian yang dinamis dan kreatif," katanya.

Untuk itu ke depan, diperlukan inovasi baru agar kesenian yang ada dapat terus diminati masyarakat. Dirinya juga berharap, lewat festival ini menjadi proses pembentukan generasi muda yang kreatif serta bangga dengan budaya bangsanya.

“Mudah-mudahan melalui Festival Tari Betawi Antar Sanggar apa yang diharapkan tersebut dapat terwujud,” ujarnya.

Festival ini sendiri diikuti 11 sanggar yang ada di wilayah Jakarta Timur. Untuk penilaian ada tiga orang yang akan melakukan penjurian yaitu Nuk Sri Lestari,B Kristiono Soewardjo dan Dian Nurullita. (Jonathan/Kominfomas JT)