Walikota Jaktim Buka Gebyar Produk UMKM di PIK Penggilingan

Walikota Jakarta Timur Drs. H.R. Krisdianto, M.Si, membuka acara Gelar dan Gebyar Produk UMKM KADIN Jakarta Timur di halaman Gedung Unit Pengelola Kawasan Pusat Pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah Serta Pemukiman Pulogadung, Komplek Perkampungan Industri Kecil (PIK) Penggilingan, Cakung, Rabu (10/12). Kegiatan diisi dengan pameran produk-produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) anggota KADIN Jakarta Timur, seminar, talkshow dan lomba masak aneka pangan  non beras dan non terigu.

Pada kesempatan ini Walikota secara simbolis menyerahkan surat keterangan domisili, Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) dan Kartu Anggota KADIN Provinsi DKI Jakarta. Selain Walikota, hadir pula Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah dan Perdagangan Provinsi DKI Jakarta Joko Kundaryo, Ketua Umum KADIN DKI Jakarta Ir. Eddy Kuntadi, Ketua KADIN Jakarta Timur Ir. Romi Lesmana.

Walikota menyambut baik kegiatan yang diadakan KADIN Jakarta Timur dalam upaya memberdayakan pelaku UMKM. Kegiatan ini menurutnya untuk membantu para pengusaha UMKM dalam mempromosikan produknya. “Selain itu kegiatan ini juga untuk mempromosikan PIK Penggilingan itu sendiri,” ujar Walikota.

Walaupun telah berdiri sejak puluhan tahun, namun keberadaan PIK Penggilingan dirasakan masih belum berkembang sesuai harapan. “Diharapkan dengan diadakannya di PIK Penggilingan, masyarakat luas akan semakin tahu dan banyak yang datang untuk berinvestasi,” ujarnya.

Walikota mengatakan, Jakarta Timur saat ini sedang berbenah untuk menarik minat para investor. Namun seiring dengan rampungnya pembangunan terminal bus Pulogebang, diharapkan dapat menjadi pintu masuk masyarakat ke PIK Penggilingan.

“Sekarang tinggal para pengusaha dan stakeholder lainnya membuat terobosan-terobosan menarik minat investor dan masyarakat ke PIK Penggilingan,” ujarnya.

Walikota mengharapkan, PIK Penggilingan dapat menjadi ikon belanja masyarakat di Jakarta Timur. “Kalau di Jakarta Pusat ada Tanah Abang, maka di Jakarta Timur ada PIK Penggilingan,” ujarnya.

Sementara itu Ketua KADIN Jakarta Timur Romi Lesmana mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu upaya pihaknya untuk melakukan pemberdayaan UMKM. Hal ini sejalan dengan program umum dan kebijakan umum KADIN Provinsi DKI Jakarta 2013-2018 yang salah satu poin pentingya adalah mendorong usaha pembinaan dan pengembangan UMKM dengan segala sektor usahanya.

“Dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN pada akhir tahun 2015, UMKM dituntut untuk meningkatkan daya saingnya yang didalamnya tercakup soal peningkatan SDM, penguasaan teknologi informasi, kualitas, harga, layanan, promosi dan inovasi kreatif yang berkaitan dengan produknya,” kata Romi. (Rodin Daulat/Kominfomas JT)