Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, M. Anwar, siap melakukan tindakan tegas jika ditemukan wilayah yang menggelar perlombaan peringatan Hari Kemerdekaan secara langsung. Mengingat kondisi pandemi saat ini, perlombaan secara langsung ditiadakan dan diimbau agar warga menggelar lomba secara daring, seperti tahun sebelumnya.

Ia menyebutkan, Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur akan melakukan pengawasan dengan menyebar anggota Satpol PP tingkat Kelurahan, Kecamatan dan Kota Administrasi Jakarta Timur untuk mengawasi lingkungan warga.

“Belum boleh mengadakan lomba secara tatap muka. Apabila ditemukan ada perlombaan, Kami akan membubarkan,” kata Wali Kota, saat dikonfirmasi, Senin (16/8/2021).

Baginya, dengan adanya PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) ini telah memberikan dampak baik dengan penurunan kasus positif Covid-19. Oleh karena itu, Ia meminta agar warga ikut bersama-sama mematuhi protokol kesehatan dengan meniadakan perlombaan secara tatap muka.

“Kami mohon seluruh pengurus RT, RW, LMK (Lembaga Musyawarah Kelurahan), FKDM (Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat tokoh masyarakat, tokoh agama dan organisasi masyarakat, agar bisa melakukan pengawasan dan sosialisasi kepada warga," katanya. (JS)