Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, M. Anwar, memimpin rapat koordinasi mencanting batik bersama se-Jakarta Timur, di Ruang Pola, Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Kamis (7/10/2021).
Ia menjelaskan, pelaksanaan mencanting batik akan dilaksanakan pada 12 Oktober 2021. Kegiatan ini diikuti oleh warga, Aparatur Sipil Negara (ASN) se-Jakarta Timur dan dijalankan serentak secara daring.
Anwar berharap dengan kegiatan tersebut diharapkan tercipta motif batik ciri khas Jakarta Timur. Ia berharap Jakarta Timur dapat menjadi kota pecanting dan batik, yang melestarikan budaya.
"Kalau mereka (peserta) sudah mencanting batik, otomatis akan timbul, pikiran-pikiran atau ide-ide baik untuk mengkreasikan di dalam mencantin tadi, `Oh Saya mau membuat seperti ini, ciri khas Jakarta Timur`, seperti yang Saya pakai sekarang ini batik Jakarta Timur. Mudah-mudahan mereka dapat mengikuti jejak seperti itu," katanya.
Anwar mengatakan, tujuan dari mencanting batik bersama tersebut untuk melestarikan budaya batik di Jakarta Timur. Kemudian, Anwar menyinggung, dengan melestarikan batik di Jakarta Timur dapat meningkatkan ekonomi dengan melahirkan pecanting-pecanting yang dapat memproduksi beragam bentuk produksi dengan motif batik tersebut.
"Dapat meningkatkan ekonomi masyarakat, di saat masyarakat sedang kolaps adanya Covid-19, minimal mereka bisa mendapatkan ilmu, masa dari sekian ribu tidak ada yang nyangkut, akan meninggi, akan maju, akan membudayakan mencanting batik," lugasnya.
Anwar mengatakan, kegitan dilaksanakan secara daring karena mengingat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 masih diberlakukan. Ia juga menyebutkan, para pecanting diwajibkan sudah menjalani vaksinasi Covid-19, agar tidak menimbulkan klaster baru di kegiatan mencanting bersama tersebut. (AD)