Sebanyak tujuh perwakilan Kedutaan Besar (Kedubes) negara sahabat, hari ini, Sabtu (13/2), mengunjungi Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Cililitan, Kecamatan Kramatjati. Perwakilan negara yang hadir antara yaitu, Norwegia, Algeria, Papua Nugini, Amerika Serikat, Kuwait, India dan Afrika Selatan.
Kedatangan dari para perwakilan Kedubes tersebut, karena tertarik dengan program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang menjadi salah satu ikon dari sarana yang ada di RPTRA. Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardana mengatakan, melalui sarana dan prasarana yang ada di RPTRA, telah membuat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta semakin mendunia.
"Yang Jelas, nama Pemprov DKI di bawah pimpinan Pak Gubernnur sekarang sudah mulai mendunia, dengan adanya RPTRA ini salah satunya," kata Walikota
Dia melanjutkan, kedatangan para Duta Besar (Dubes) tersebut, selain melihat langsung juga ingin membantu program yang telah ada di RPTRA. "Kedatanganya ingin melihat secara real dan membantu jika ada kekurangan yang ada di PKK, juga anggapan saya, kedatangan mereka kemari mungkin akan mengadopsi apa yang ada disini,” katanya.
Sementara itu, Dubes Norwegia Stig Traavik menilai, RPTRA di Jakarta penuh dengan nuansa edukatif dan seni. “RPTRA ini sangat penuh nuansa edukatif dan seni dan wilayahnya strategis berada di lingkungan masyarakat. Kalau di Norwegia, seperti ini ada, namun bergabung dengan sekolah," pungkas Stig. (Ajid/Kominifomas JT)