Walikota Jakarta Timur, Drs. Bambang Musyawardana, M.Si, memimpin pemasangan lampu sorot di sepanjang Kanal Banjir Timur (KBT), Kamis malam (22/1). Walikota mengatakan, pemasangan lampu tersebut untuk mengurangi resiko dan perbuatan negatif di kawasan KBT.
Menurutnya, pemasangan lampu sorot/tembak merupakan bentuk kesiapan Sudin Perindustrian dan Energi Jakarta Timur terhadap permintaan masyarakat untuk menerangi KBT agar berbagai aktivitas di kawasan tersebut mudah dipantau.
“Dengan adanya lampu tembak ini diharapkan dapat mengurangi tindakan kriminal dan tindakan asusila yang dilakukan mereka saat berpacaran di KBT, sudah banyak laporan warga yang sangat resah dengan perbuatan para pasangan yang berpacaran di KBT ini,” ujar Bambang.
Menurutnya, lampu tembak akan dipasang pada titik lokasi yang terlihat gelap, dan jangkauan lampu tembak ini sejauh 300 meter jadi lampu ini cukup terang.
Bambang berharap, dengan dipasangnya lampu tembak di KBT dapat memberi rasa aman dan nyaman kepada warga untuk berekreasi dimalam hari, sehingga tidak takut lagi ada tindakan kriminal seperti penodongan. Dengan lampu tembak ini banyak warga yang bisa mengawasi, diharapkan juga tidak ada lagi pasangan muda mudi yang melakukan tindakan asusila di KBT ini.
Kasudin Perindustrian dan Energi Jakarta Timur Tuti Kurniati, mengatakan, pemasangan lampu tembak ini merupakan upaya pihaknya untuk menanggapi banyaknya keluhan warga dimana sepanjang jalur KBT ini sangat rawan kejahatan. Warga juga mengaku resah karena banyak anak muda yang berpacaran dipinggiran KBT yang sulit dipantau karena lampu penerawang jalan yang kurang terang.
“Hari ini kita pasang 100 lampu tembak dibeberapa titik yang dianggap rawan dan kurang penerangan lampu jalan, pemasangan lampu tembak ini akan dilakukan sampai pagi sampai semua lampu dipasang semua,” papar Tuti.
Tuti berharap, warga Jakarta Timur yang ingin menikmati keindahan KBT dimalam hari tidak merasa resah dan takut lagi akan adanya tindakan kriminal di KBT. Kedepan, phaknya dan Sudin Pertamanan dan Pemakaman akan bekerjasama untuk membuat jembatan di KBT lebih indah dengan dihiasi tanaman dan lampu hias.
Menanggapi hal itu, Kasudin Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Timur Mimi Rahmiati mengatakan, pihaknya akan mendesain tampilan jembatan KBT agar lebih menarik dan indah, tidak hanya siang namun juga malam hari. “kami akan buat disainnya berkaloborasi dengan Sudin Perindustrian dan Energi,” ujarnya. (Idham/Kominfomas JT)
