Jakarta Timur, (7/3/2024) - Asisten Pemerintahan Kota Administrasi Jakarta Timur, Eka Darmawan, membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Cakung, di Aula Lantai IV Kantor Camat Cakung, Jakarta Timur, Kamis (07/03/2024). Musrenbang l membahas 398 usulan dari tujuh Kelurahan yang ada di Kecamatan Cakung.

Eka menjelaskan, ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian dalam gelaran Musrenbang Kecamatan Cakung, karena wilayah Cakung paling terluas di Jakarta Timur.

"Dalam rangka penanggulangan banjir di wilayah Kecamatan Cakung, ada beberapa saluran yang perlu menjadi perhatian oleh sudin teknis yang nantinya akan dikerjakan baik di tahun 2024 dan 2025," ujar Eka.

Menurutnya, wilayah Kecamatan Cakung merupakan daerah penyangga yang merupakan daerah perbatasan antara Kota Administrasi Jakarta Timur dengan Kota Bekasi, untuk itu pembangunan di Kecamatan Cakung perlu diperhatikan.

"Selain pembangunan fisik, pembangunan SDM (Sumber Daya Manusia)  di wilayah Kecamatan Cakung juga harus diperhatikan seperti pemberian penyuluhan dan pelatihan keterampilan, selain itu juga perlunya pembangunan lain seperti keberadaan sekolah untuk menunjang dunia pendidikan di wilayah Kecamatan Cakung," papar Eka.

Camat Cakung, Fajar Eko Satrio mengatakan, dari 398 usulan terangkum memiliki rincian 306 usulan fisik, 92 usulan barang dengan total anggaran 3,2 miliar rupiah.

Menurutnya, usulan warga Kecamatan Cakung yang akan menjadi prioritas untuk dikerjakan baik di tahun 2024 dan 2025 terkait dengan perbaikan saluran dan perbaikan jalan.

"Saya berharap dari sudin sumber daya air dan Sudin Bina Marga memprioritaskan pembangunan terkait penanggalan banjir dan perbaikan jalan di wilayah Kecamatan Cakung," tukas Fajar. (ID)