Jakarta Timur, (12/11/2024) – Walikota Administrasi Jakarta Timur, M. Anwar, menerima audiensi bersama Badan Pusat Statistik (BPS) Jakarta Timur, terkait hasil pembinaan desa/kelurahan 2024, di Ruang Tamu Walikota Lantai 2 Gedung A, Kantor Walikota Jakarta Timur, Selasa (12/11/2024).
Empat orang perwakilan BPS Jakarta Timur dipimpin Ketua BPS Jakarta Timur Septiana Tri Setiowati. Sementara Walikota hadir didampingi Kepala Suku Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Jakarta Timur Nuruning Septarida, Lurah Pulogebang Imran dan perwakilan Bagian Tapem Carlos Damanik.
"Hari ini kami menerima Kepala BPS Jakarta Timur dalam rangka melaporkan data Desa Cantik 2024. Ini adalah salah satu upaya kita dalam melaporkan dan menyajikan data secara akurat dari lokasi masing-masing,” kata Walikota.
Dalam kesempatan itu, Walikota mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada BPS Jakarta Timur yang membantu sehingga pertama kali Jakarta Timur masuk 25 besar dari 500 desa/kelurahan se-Indonesia.
“Ini sangat luar biasa, seharusnya kita empat tahun yang lalu ikut. Tapi, tidak ada kata terlambat, jadi kita akan kejar di tahun 2025, sisanya 64 Kelurahan dilakukan pendataan dan mengikuti Desa Cantik, sehingga tahun 2026 akan dilakukan sensus ekonomi jadi data kita semua sudah ada dan lengkap,” jelasnya.
Sementara itu, Tri Setiowati, mengungkapkan terima kasih atas dukungan Walikota dan kerjasama tim bersama para jajaran suku dinas di Jakarta Timur dalam kegiatan Desa Cantik 2024 sehingga Jakarta Timur, masuk 25 besar di tingkat nasional
“Adapun desa cantik yang kami ambil lokasi fokus di Kelurahan Pulogebang dengan mengambil tema ‘Kelurahan Cantik Pulo Gebang, Kunci Gerbang Menuju Satu Data Desa Kota Jakarta Timur’, jadi Kota Jakarta Timur membangun data dari level yang paling bawah, yaitu dari kelurahan yang ada di Jakarta Timur,” ungkapnya. (JS)