Jalan dan saluran air di Kawasan Industri Pulogadung, mulai diperbaiki. Kegiatan Ground Breaking Pekerjaan Perbaikan Jalan Kawasan Industri Pulogadung, dihadiri Wakil Walikota Jakarta Timur Drs. H. Husein Murad, M.Si, Senin (10/11).
Menurut Wakil Walikota, kegiatan ini merupakan bentuk pelayanan yang diberikan oleh PT. JIEP kepada para pelaku Industri yang ada di Kawasan Industri Pulogadung ini. “Kawasan Industri Pulogadung ini memang kawasan yang rawan banjir, dengan adanya perbaikan jalan dan saluran air di wilayah Kawasan ini tentunya perlu kita apresiasi dan dukung guna mencegah terjadinya banjir di Kawasan Industri Pulogadung agar bisa segera diatasi dengan baik,” ujar Husein, saat memberikan sambutan.
Menurutnya, terkait para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang ada di dalam Kawasan Industri Pulogadung selalu berjualan setiap hari Sabtu dan Minggu, tentunya perlu ditertibkan dan ditata dengan baik. Nantinya pihak Pemkot Jakarta Timur akan bekerjasama dengan PT JIEP untuk menata para PKL tersebut.
“Artinya mereka harus berdagang pada tempatnya dan jika tidak berdagang pada tempatnya tentu akan ditertibkan, atau mungking nantinya dari manajemen PT. JIEP akan ada area tertentu yang memang diperuntukan para PKL untuk berdagang jangan sampai jalan dijadikan tempat PKL untuk berdagang,” kata Wakil Walikota.
Husein mengatakan, Kawasan Industri Pulogadung ini merupakan aset besar Jakarta Timur dan bahkan merupakan aset Nasional yang harus ditingkatkan pelayanannya. Selain itu masalah keamanan juga harus terjamin, serta sarana dan prasarana berfungsi dengan baik, sehingga para pelaku Industri yang ada di Kawasan Industri Pulogadung ini merasa aman dan nyaman menjalankan usahanya.
Direktur Utama PT. JIEP, Rahmadi Nugroho, mengatakan, PT JIEP tahun ini sudah memasuki usia ke 41 tahun dan tentunya ini bukan usia yang muda. Hal itu juga tercermin dengan kondisi fisik Kawasan Industri Pulogadung yang dikelola oleh PT JIEP, dimana lingkungannya sudah terlihat menua dengan banyaknya kerusakan pada jalan maupun saluran air yang tidak berfungsi lagi.
“Melihat kondisi Kawasan Industri Pulogadung yang sudah tampak terlihat menua, maka kita akan segera meremajakan kembali kawasan Industri Pulogadung ini. kita mempunyai komitmen yang kuat untuk memperbaiki kawasan kita ini dan akan dilakukan juga pembangunan Masjid Jayakarta dua yang akan dinamakan Masjid Baitul HAM,” papar Rahmadi.
Rahmadi mengatakan, kegiatan Ground Breaking pekerjaan perbaikan infrastruktur khususnya perbaikan jalan secara keseluruhan di Kawasan Industri Pulogadung. sebelumnya pekerjaan perbaikan dilakukan dengan ukuran terbatas dengan pengadaan lelang per area, namun saat ini lelang pekerjaan untuk keseluruhan area Kawasan Industri Pulogadung dengan biaya sekitar Rp 84 miliar dan dilakukan dalam satu waktu sehingga dapat mempercepat pekerjaan yang akan dilakukan.
“Sesuai dengan ketentuan pengadaan barang dan jasa yang telah dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku, maka pekerjaan perbaikan jalan dan saluaran air diseluruh Kawasan Industri Pulogadung telah ditunjuk kepada PT. Adhi Karya (Persero) Tbk sebagai pemenang pelelangan untuk perbaikan jalan di Kawasan Industri Pulogadung secara keseluruhan,” papar Rahmadi.
Rahmadi mengatakan, selain kegiatan Ground Breaking pekerjaan perbaikan Kawasan Industri Pulogadung, juga mengadakan acara syukuran dalam rangka perayaan Tahun Baru Islam 1436 H dengan memberikan santunan kepada panti asuhan yang berada di sekitar Kawasan Industri Pulogadung berupa satu set computer, benih sayuran, bibit tanaman obat serta tanaman pelindung, serta santunan kepada anak yatim. (Idham/Kominfomas JT)