Muhammadiyah Against TB in Children (MATiC) bekerja sama dengan Puskesmas Jatinegara serta Kelurahan Rawa Bunga menggelar program penanggulangan TB anak melalui wayang, Jumat ( 29/9 ), bertempat di RPTRA Citra Permata, Kelurahan Rawabunga, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur. Kegiatan dihadiri 100 anak SDN 11-12 pagi Kelurahan Rawabunga, dengan memgambil tema Makin Mengerti Makin Peduli.
Program yang berjalan sejak April 2017, memberikan pelatihan diagnosa TB anak kepada 294 petugas puskesmas se-Jakarta Timur serta melakukan sosialisasi ke 246 Kader kesehatan dari 10 kecamatan yang ada di Jakarta Timur.
Project Manager MATiC dr.Medika Prasetya menjelaskan sejak 19 Mei 2017 program MATiC membantu pelayanan mobile rongten secara gratis di 10 Puskesmas kecamatan mulai senin sampai dengan Jum’at selama 1 tahun, dan untuk program kedepannya, pelayanan tersebut perhari dibagi menjadi 2 Puskesmas yang dilayani, Senin Puskes Makasar-Kramat Jati, selasa Cakung-Pulogadung, Rabu Durensawit-Cipayung, Kamis Pasar Rebo-Ciracas dan Jum’at Jatinegara-Matraman.
Medika Prasetya menambahkan ," Sampai dengan akhir Agustus sudah ada 1547 anak umur 0-14 tahun yang di Rongent baik melalui investigasi kontak kader, atau petugas KPLDH ke rumah pasien TB baik yang sedang berobat maupun yang datang sendiri melalui Poli TB "jelasnya.
Pola investigasi kontak adalah kegiatan melakukan skrining kepada seluruh keluarga dan juga empat rumah tetangganya, sehingga jika ada anak yang berumur 0-14 tahun meskipun tidak diduga memiliki penyakit TB maka, memberikan Voucher agar anak tersebut melakukan tes mantoux yang disediakan disetiap minggu sesuai jadwal yang sudah ada, program ini sangat membantu dalam menemukan kasus TB anak khususnya di Jakarta Timur sebagai pilot project sampai juni tahun depan ujar Medika disela-sela acara.
Medika Prasetya menambahkan,"Kader-kader yang terlibat membantu program MATiC menggunakan kader TB yang sudah ada sebelumnya seperti Kader TB Aisyiyah, Kader TB PKPU, kader kesehatan puskesmas, kader posyandu, dan kader jumantik “.
Menurut Medika program MATiC bekerjasama dengan Jonshon & Jonshon dalam melakukan edukasi pengetahuan TB anak melalui Wayang yang akan ditanyangkan pada saat Mobile Rongent (off sementara) di Puskesmas, untuk perdana akan dilakukan hari ini tanggal 29 Sepetember 2017 di Puskesmas Kelurahan Rawabunga “ Penayangan wayang ini diharapkan dapat menghibur anak-anak yang sedang menunggu tes Rontgent, tes mantoux maupun induksi sputum dimana metode ini bagian dari tes untuk menentukan TB anak " ujarnya.
Sementara itu Lurah Rawa Bunga Agustina mengatakan," Untuk acara wayang perdana ini turut mengundang Suku Dinas Kesehatan Jakarta timur yang dihadiri oleh dr. Ngabila Salama, selama ini penemuan kasus TB Anak di Jakarta Timur hanya sekitar 9%-10%, namun dengan adanya program ini bisa menaikkan sampai 16% “.
“ Selain membantu dalam menemukan kasus agar bisa diobati juga pentingnya memberikan edukasi TB melalui hiburan wayang agar mudah dipahami oleh masyarakat, sehingga kedepannya masyarakat mengetahui akan ciri-citi TB sehingga bisa langsung memeriksakan gejala tersebut agar dapat di cegah sedini mungkin dan segara dapat diobati, menuju Indonesia bebas TB terwujud “ tukasnya.
Dirinya berharap acara ini bukan hanya berhenti sampai disini saja tetapi berkelanjutan dengan ada pengawasan minum obat bagi penderita TB serta pemberian gizi yang seimbang dalam meningkatkan daya tahan tubuh pasien, dengan memberikan obat gratis ditambah dengan pemberian gizi yang seimbang sehingga mempercepat pemulihan penderita TB.