Wagub Kagum, Rusunawa Jatinegara Barat Sekelas Apartemen

Hingga Selasa (9/6), sudah 390 kepala keluarga (KK) dari 519 KK di Kampung Pulo mendaftar untuk menempati Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Jatinegara Barat. Mereka yang berasal dari RW 01, 02 dan 03 Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara ini merupakan warga yang terkena proyek normalisasi Kali Ciliwung.

Untuk memastikan kesiapan Rusunawa Jatinegara Barat menerima warga yang direlokasi dari bantaran kali Ciliwung, Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, meninjau lokasi tersebut, Selasa (9/6). Wagub datang didampingi Wakil Walikota Jakarta Timur Husein Murad dan kepala Kepala UPT Rusun Wilayah 3 Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI Jakarta, Sayid Ali.

Dalam kunjungannya itu, Wagub kagum dengan Rusunawa Jatinegara Barat yang menurutnya sekelas apartemen. Langkah ini menurutnya bagian dari upaya pemerintah menaikan kualitas hidup warga yang selama ini tinggal di sepanjang bantaran kali Ciliwung.

"Rusun ini sangat bagus, high class, sekelas apartemen yang harganya Rp 400 juta. Pemprov DKI sangat berysukur bisa meningkatkan kualitas hidup warga Kampung Pulo yang selama ini kebanjiran setiap tahun," kata Wagub.

Pada kesempatan ini, Wagub juga meminta agar fasilitas di Rusunawa Jatinegara agar dilengkapi, seperti tempat sampah. “Tempat sampah diusahakan agar setiap lantai diberikan tempat sampah agar warga tidak membuang sampah sembarangan dan dapat menjaga lingkungan yang bersih,” ujarnya.

Dirinya juga mengancam akan mencabut hak rusun yang dipindahtangan atau diperjualbelikan oleh pemiliknya. Untuk mengantisipasi itu, pengawasan akan lebih diperketat  dan para penghuninya dibuatkan KTP sesuai alamat rusun.

“Untuk proses perubahan KTP tidak berjalan lama, prosesnya paling lama 1 hari sudah selesai,” tukasnya

Sementara itu, Kepala UPT Rusun Wilayah 3 Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI Jakarta, Sayid Ali mengatakan, Rusunawa Jatinegara Barat  terdiri dari 520 unit, terbagi dalam 2 tower yang masing-masing memiliki 16 lantai. Dari 519 KK warga Kampung Pulo yang terkena proyek normalisasi Kali Ciliwung, hingga Selasa (9/6), sudah mendaftar 390 KK.

"Serah kunci segera dilakukan pada warga yang telah mendaftar dan mengambil nomor undian," kata Sayid Ali. (Maman/Rodin/Kominfomas JT)