Aksi salah satu petugas Pelayanan Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Timur, Imam Rosadi, mendapat apresiasi. Dia menangani Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) yang memerlukan perhatian.

Imam menjelaskan, berdasarkan laporan dari layanan CRM (Cepat Respon Masyarakat) terdapat seorang ibu PPKS yang mengalami gangguan kejiwaan dan tidak diketahui identitasnya, bersama seorang balita diamankan di Polsek Duren Sawit. Selanjutnya, Ia bersama petugas lainnya, melakukan penjemputan untuk segera dibawa ke Panti Sosial Bina Insan (PSBI) Bangun Daya II, di Kelurahan Ceger, Kecamatan Cipayung.

“Karena pakaian balita tersebut basah kuyup akibat diguyur orang tuanya, kita tidak tega lihat balita itu kedinginan. Saya gendong dan bawa ke pusat perbelanjaan untuk membeli pakaian,” kata Imam.

Selanjutnya, balita dan ibunya dibawa ke Puskesmas Kecamatan Ciracas untuk melakukan tes antigen dan hasilnya negatif. Namun, sang ibu dibawa ke PSBI, sedangkan anak balitanya dititipkan di Panti Sosial Balita Tunas Bangsa, yang tak jauh dari lokasi ibunya.

Kepala Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Timur, Purwono, mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi pada petugas P3S yang memliki kepedulian tinggi dan berjiwa sosial tanpa pamrih. Ia berharap anggota P3S lainnya yang ada di Jakarta Timur juga memiliki jiwa yang sama seperti Imam.

Baginya, saat mendapati hal-hal di luar dugaan, apapun bentuknya, harus bisa menyikapinya dengan bijak.

“PPKS juga kan manusia tentu harus diperlakukan secara manusiawi. Kita apresiasi pada petugas P3S yang memiliki jiwa sosial tinggi dan mau peduli pada siapapun tanpa melihat itu siapa. Kebaikan seperti ini tentu akan mendapatkan balasan yang lebih baik dari Allah SWT,” kata Purwono. (JS)

Foto Dok. Sudin Sosial Kota Administrasi Jakarta Timur