Volume sampah diperkirakan akan meningkat siginifikan saat pergantian tahun, khususnya di lokasi-lokasi yang menjadi pusat berkumpulnya warga untuk merayakan malam tahun baru. Untuk mengantisipasi hal tersebut, jajaran Sudin Kebersihan Jakarta Timur akan mengerahkan seluruh armada dan petugas yang dimiliki.
"Penambahan yang signifikan akhir tahun, bisa sampai delapan persen. Kita fokuskan di tempat-tempat rekreasi," tutur Kepala Suku Dinas Kebersihan Jakarta Timur, Wahyu Pujiastuti.
Menurut Wahyu, untuk mencegah adanya penumpukan sampah di akhir tahun, pihaknya mengerahkan semua armada pengangkut sampah. Selain itu, seluruh petugas kebersihan se-Jakarta Timur juga diinstruksikan untuk tetap siaga.
"Jadi itu kita kerahkan semuanya, kita akan melakukan penambahan truk lagi. Armada ada 191 truk, ada ukuran besar dan kecil, arm roll besar dan kecil. Sekarang pun sudah dikerahkan, yang armada dari sudin dan penambahan dari dinas. Petugas nggak ada libur, kita kerahkan mereka," ujarnya.
Sementara itu berdasarkan hasil evaluasi, volume sampah di Jakarta Timur selama libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW dan perayaan Natal tidak mengalami peningkatan yang signifikan. Menurut Wahyu, peningkatan volume sampah hanya sekitar tiga persen dari hari biasanya.
"Sehari-hari Jakarta Timur menghasilkan 1.800 ton sampah. Kalau libur ada peningkatan 2-3 persen," ujar Wahyu. (Puji/Kominfomas JT)