Jakarta Timur Targetkan Capaian Rp10 Miliar dalam Bulan Dana PMI Tahun 2021

Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, Hendra Hidayat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Penyelenggaraan Bulan Dana PMI Kota Jakarta Timur di Ruang Pola Lantai II Blok A Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Kamis (19/8/2021).

Pada kesempatan tersebut Wakil Wali Kota meminta para kepala SKPD dan UKPD, Camat dan Lurah, serta dari pihak swasta untuk dapat mensukseskan penggalangan Bulan Dana PMI Kota Jakarta Timur. Pada tahun 2021 ini, PMI Kota Jakarta Timur menargetkan pecapaian Bulan Dana PMI sebesar Rp10 miliar.

“Kita akan menggali secara maksimal semua pontensi yang ada di Jakarta Timur sehingga dapat meningkatkan pencapaian Bulan Dana PMI meskipun masih dalam situasi pandemi Covid-19,” kata Wakil Wali Kota.

Ia menegaskan, untuk memantau perkembangan pencapaian Bulan Dana PMI. Pihaknya, akan terus mengadakan rapat monitoring Bulan Dana PMI tiap bulan bersama PMI berserta jajarannya.

Menurutnya, sebelum Bulan Dana PMI ini, PMI Kota Jakarta Timur telah melakukan upaya berupa sosialisasi ke semua instansi Pemerintah, masyarakat, sekolah dan pihak swasta pentingnya penggalangan dana untuk dipergunakan kegiatas sosial kemanusiaan baik dalam penanggulangan Covid-19. Juga pada bencana kebanjiran, kebakaran dan bantuan bencana alam lainnya, serta pembinaan sekolah PMR guna membangun karakter generasi muda.

“Hingga kini kontribusi PMI cukup tanggap dalam berbagai aspek utamanya dalam penangulangan Covid-19 hingga berbagai bencana yang terjadi,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua PMI Jakarta Timur, Ketua PMI Kota Jakarta Timur, H. R. Krisdianto, mengaku antusiasme dan semangat dukungan dari jajaran UKPD/SKPD di lingkungan Jakarta Timur cukup tinggi dalam mensukseskan galangan Bulan Dana PMI tahun ini.

Ia pun menjelaskan, selain bantuan bencana alam dan kebakaran, pihaknya telah melakukan berbagai penanggulangan sejak merebaknya wabah Covid-19. Salah satunya, melakukan penyemprotan desinfektan lebih dari 70.000 titik lokasi, di antaranya sekolah, lingkungan warga serta sarana dan prasarana umum.

“Dana yang terkumpul untuk membiayai kegiatan dan bantuan kemanusiaan,” tandasnya. (AD)