Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi Provinsi DKI Jakarta, Andri Yansyah, membuka `Jakarta Job Fair` tahun 2021, di Pusat Grosir Cililitan (PGC), Kelurahan Cililitan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (7/12/2021).
"Kegiatan job fair (bursa kerja) ini akan dilakukan di lima wilayah Kota," ujar Andri.
Ia menyebutkan, untuk di Kota Administrasi Jakarta Timur `Jakarta Job Fair` bergulir pada 7-8 Desember 2021. Ia menyebutkan pada tahun ini terlihat animo masyarakat yang tinggi, mengingat di tengah pandemi Covid 19 banyak warga yang kehilangan pekerjaannya.
Andri mengatakan, Suku Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi Kota Administrasi Jakarta Timur, menargetkan 4.000-5.000 calon pekerja.
Ia menjelaskan, setiap wilayah administrasi tersedia 40 stan perusahaan dengan bermacam bidang pekerjaan, dan ditambah 10 stan JakPreneur binaan Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Kota Administrasi Jakarta Timur.
"Untuk tahun ini Kita memang baru sekali, insyaallah tahun 2022 Kita berharap situasi sudah kondusif, setiap wilayah Kita lakukan tiga kali (bursa kerja), jadi_15 kali seluruh wilayah DKI Jakarta," jelas Andri.
Ia menambahkan, para calon pekerja dapat mendaftar secara online dengan https://bit.ly/h2registpgcsesi1 atau dapat mengunjungi Instagram @festivalnyarikerja yang setiap sesinya dibatasi 150 pendaftar, dengan setiap harinya dibagi enam sesi.
Sementara itu, General Manager PGC, Akub Sudarsa, menyampaikan, pihaknya mendukung penuh dalam penyelenggaraan `Jakarta Job Fair` ini.
Ia berharap apa yang telah ditargetkan oleh Suku Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi Kota Administrasi Jakarta Timur, dapat tercapai, sehingga para pencari kerja mendapat pekerjaan dengan baik, juga pemberi kerja mendapatkan pekerja yang baik.
"PGC memang lokasinya strategis, orang hilir mudik darimanapun, dapat diakses dari seluruh jalur angkot, busway, dan sebagainya, makanya dengan demikian memudahkan masyarakat untuk mendapatkan info-info terkait job fair di PGC ini," ungkap Akub. (AD)