Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur bersama TNI/Polri, menggelar rapat koordinasi pengamanan Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru), di Ruang Pola, Kantor Walikota Jakarta Timur, Senin (20/12/2021). Rapat ini dipimpin Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, M. Anwar, secara daring dari Rumah Dinas Walikota Jakarta Timur.
Sementara Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, Hendra Hidayat, yang ikut dalam rapat menyampaikan, pihak Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur bekerja sama dengan TNI/Polri bersiap untuk melakukan pengamanan saat Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2022.
Mengingat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) masih berlaku, maka lokasi-lokasi yang berisiko menimbulkan keramaian akan dipantau dan masyarakat diminta untuk menjaga euforia saat tahun baru agar tidak terjadi lonjakan penyebaran Covid 19, seperti pada tahun sebelumnya.
"Bersama TNI/Polri, Kami (Pemkot) harus bisa mengantisipasi itu, termasuk tempat wisata juga, semuanya masih dalam kontrol Kita semua," tandas Wakil Wali Kota.
Kemudian, Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Erwin Kurniawan, menyebutkan, pihak kepolisian, akan terus memperhatikan protokol kesehatan dengan ketat, seperti saat ibadah malam Natal hingga perayaan Tahun Baru 2022, dalam mengamankan perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2022.
Ia meminta kepada warga di Jakarta Timur, ketika merayakan Nataru tetap menjaga protokol kesehatan, khususnya menghindari kerumunan.
"Untuk pengamanan Kita ada 790 orang gabungan dari unsur TNI/Polri dan Pemeritah, berikut juga melibatkan masyarakat, ada Ormas, itu ada juga unsur-unsur masyarakat lain untuk membantu pengamanan," tandasnya.
Erwin menambahkan, ada 152 Gereja di Jakarta Timur, yang perlu dijaga, agar ibadah malam Natal berjalan dengan baik juga sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19, begitu juga pascaibadah dan perayaan Tahun Baru.
Dandim 0505/Jakarta Timur, Kolonel Inf. Persada Alam, menuturkan, pihak TNI telah menyiapkan pasukannya dari Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) hingga pasukan untuk menjaga keamanan serta menghalau jika terjadi kerumunan saat perayaan Natal dan Tahun Baru 2022.
"Harapannya situasi yang baik ini, situasi yang sudah kondusif ini, kemudian situasi pandemi yang sekarang bisa Kita kendalikan bisa tetap berjalan," tandasnya. (AD)