Sebanyak 73 usulan dibahas dalam kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kelurahan Cawang, Selasa (25/1/2022) sore. Puluhan usulan tersebut memiliki anggaran Rp26,3 miliar yang didominasi dari usulan fisik untuk ditangani Sudin Bina Marga dan Sudin Sumber Daya Air Kota Administrasi Jakarta Timur.
Musrenbang tersebut digelar dengan sistem daring dari kantor Kelurahan Cawang di Jl. Masjid Bendungan dan dibuka oleh Wakil Wali Kota Jakarta Timur, Hendra Hiadayat dari Kantor Walikota Jakarta Timur. Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan RW, LMK, FKDM dan unit teknis terkait.
Lurah Cawang, Didik Diarjo, dari 73 usulan didominasi oleh kegiatan fisik yang mencapai 37 usulan, untuk perbaikan saluran dan jalan lingkungan. Perbaikan jalan dilakukan di Jalan Dewi Sartika Gang Sawuan, RT 003/RW 04 (390 meter), Jalan Gang Merpati RT 004/RW 04 (201,05 meter), dan sejumlah titik lain. Sementara perbaikan saluran dilakukan di Jalan Dewi Sartika Cawang 2 RT 005/RW 02 (300 meter), dan Jalan Masjid Al Manar RT 001/RW 02 (100 meter), dan jalan lainnya.
Selain itu, terdapat usulan nonfisik 20 kegiatan dan ada 16 usulan barang.
“Dalam pembahasan usulan ada salah banyak warga yang mengusulkan adanya gedung Sekolah Menengah Pertama (SMP),” ujar Didik.
Ia menjelaskan, karena ada Sekolah Dasar (SD) di wilayah tersebut yang memiliki banyak murid dan dilema saat ingin melanjutkan SMP ketika lulus, lantaran harus keluar wilayah Kelurahan Cawang, seperti Kelurahan Kramat Jati dan Kelurahan Cililitan dan memperlambat waktu tempuh ke sekolah.
“Mengenai lahan atau gedung sekolah kita mengusulkan untuk salah satu SDN di wilayah Cawang digabung dan Satu sekolah tersebut dijadikan gedung SMP, dan ini hanya usulan kewenangannya ada di Dinas Pendidikan, dan semoga ini menjadi alternatif kebijakan keinginan aspirasi warga memiliki gedung SMP," tutupnya. (JS)