Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahun 2022 merangkum 888 usulan warga yang digelar di Aula Serbaguna Lantai IV, Kantor Kecamatan Pulo Gadung, Senin (14/2/2022). Tercatat ada 594 usulan fisik, 204 usulan nonfisik atau berbagai keterampilan dengan jumlah anggaran sebesar Rp193 miliar.
Dalam kesempatan ini, Musrenbang Kecamatan Pulo Gadung digelar secara daring yang dipimpin oleh Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, M. Anwar, dari Kantor Walikota Jakarta Timur dan diikuti oleh para pengurus RT/RW LMK, PKK, Forum Anak hingga Anggota DPRD DKI Jakarta, Taufik Zulkifli dan Hasbiallah Ilyas.
Camat Pulo Gadung, Bambang Pangestu, menyampaikan dari 888 usulan warga masih mendominasi pada usulan kegiatan fisik yang diajukan warga di antaranya berupa pembangunan infrastruktur jalan lingkungan, penanggulangan banjir. Namun, dilihat dari kegiatan nonfisik berupa pelatihan keterampilan dalam rangka membangun kemandirian usaha warga dalam pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid 19.
"Alhamdulillah, kesadaran masyarakat akan kebutuhan berbagai pelatihan cukup meningkat. Ini semuanya akan kita kawal dan diharapkan dapat terealisasikan, sehingga, apa yang diharapkan Pak Wali dalam pemulihan ekonomi saat Covid 19 terwujud di Jakarta Timur," katanya.
Ia pun mengucapkan banyak terima kasih kepada Wali Kota Jakarta Timur yang telah mengakomodir berbagai usulan fisik sesuai kebutuhan masyarakat yang dapat dikerjakan di tahun 2022. Hal itu direspon dengan rasa syukur warga lantaran Musrenbang merupakan wadah aspirasi masyarakat dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia menuju Maju Kotanya Bahagia Warganya.
"Ini yang kita harapkan, dan ini dipastikan keseimbangan dari usulan, semoga ini menjadi jawaban bagi warga yang bahagia. Terbangunnya kegiatan fisik dan terciptanya manusia yang mandiri menuju sejahtera," pungkasnya. (AJ)
