Untuk mempercepat kebutuhan kantong darah yang tersedia dengan secara cepat juga terjamin akan kualitasnya merupakan hal yang penting dalam pelayanan kesehatan di rumah sakit, terutama saat menghadapi kondisi genting seperti saat terjadi kecelakaan fatal atau bencana alam yang mengakibatkan luka parah terhadap korban.

Ketua Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Timur H.R. Krisdianto mengatakan, hal inilah yang mendorong Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Jakarta Timur dalam waktu dekat akan mengadakan Unit Donor Darah (UDD) yang memungkinkan Rumah Sakit lebih mudah dalam mengakses ketersediaan kantong darah.

“Waktu dekat ini, kita akan membuka Unit donor darah di setiap Kecamatan di Jakarta Timur, mengingat di utara sudah ada, dan di Jakarta Timur juga akan kita usahakan. Supaya masyarakat yang akan memerlukan darah nanti tidak usah lagi ke Provinsi,” kata Krisdianto, usai pelantikan pengurus PMI Kota Jakarta Timur, di Ruang Serbaguna Blok A Kantor Walikota Jakarta Timur, Kamis (3/3).

Dalam hal ini, dikatakan oleh Krisdianto, langkah utama dalam menjalankan kegiatan lima tahun kedepan. Pihaknya menjelaskan, banyak permasalahan PMI yang tidak sebatas donor darah dan penggalan dana saja. Namun banyak sekali tugas yang harus dikerjakan dalam berbagai aspek.

“PMI ini tidak hanya sebatas donor darah saja, tapi banyak sekali aspek yang masih harus dikerjakan, seperti pembinaan PMR, kerjasama dengan lembaga-lembaga lain, dan masih banyak lagi, namun yang lebih diutamakan dalam lima tahun kedepan itu pertama mampu memperdayakan masyarakat dalam menghadapin bencana, kedua setiap ada bencana kita selalu bisa hadir dan kita bisa membantu masyarakat secara masyarakat,” tandasnya. (Ajid/Kominfomas JT)