Sebanyak 150 peserta dari pengurus masjid dan mushola di wilayah Jakarta Timur mengikuti Sosialisasi Unit Pengumpul Zakat dan Sosialisasi Masjid Ramah Anak. Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, M. Anwar, yang membuka secara resmi kegiatan di Gedung Serbaguna Blok C Kantor Walikota Jakarta Timur, Rabu (24/8/2022).

Sosialisasi juga dihadiri Wakil Ketua I Baznas Bazis Provinsi DKI Jakarta, KH.Nur Alam Bachtir, yang berpesan bahwa amanat Undang-undang Zakat No 23 tahun 2011, Baznas Bazis Jakarta Timur tidak hanya mengumpulkan zakat dan mengelola, tetapi juga mempunyai fungsi pembinaan.

“Karena ada fungsi pembinaan, makanya kita lakukan kegiatan sosialisasi pembinaan untuk mengumpulkan Unit Pengumpul Zakat (UPZ).  Masjid dan mushola di wilayah DKI Jakarta nantinya harus mengumpulkan zakat dari UPZ, dari Baznas Bazis Provinsi DKI Jakarta,” terang Nur Alam.

Dia juga menambahkan masing-masing UPZ masjid dan mushola wajib memiliki rekening khusus. Mereka juga memiliki program khusus untuk membuat kegiatan dari zakat yang terkumpul, jadi betul-betul zakat tersebut manfaatnya maksimal.

“Masjid dan mushola banyak di DKI Jakarta, serta yayasan pendidikan, bisa juga diikutsertakan UPZ, agar program zakat nantinya lebih maksimal dirasakan kepada yang berhak menerima. Jadi, nanti kita targetkan mulai bulan ini dimulai pendataan dan pendaftaran sehingga di bulan berikutnya sudah selesai bisa langsung segera dibuat program-program yang berkaitan dengan UPZ Baznas Bazis Provinsi DKI Jakarta,” lanjutnya.

Dalam kegiatan ini, Wali Kota juga memberikan secara simbolis bantuan Alquran dan buku bacaan dari Sudin Perpustakaan dan Arsip Jakarta Timur kepada pengurus masjid di wilayah Jakarta Timur. (JS)