Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, M. Anwar, meminta kepada seluruh warga hingga tokoh agama untuk terus menggalakkan budaya gotong royong dalam meningkatkan kebersihan dan kenyamanan lingkungan agar kondusifitas dan keasrian lingkungan terjaga. Hal itu disampaikan Wali Kota dalam Safari Jumat di Aula Serbaguna Yayasan Nurul Ihsan Haris, Kampung Sumur RW 017, Kelurahan Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (2/12/2022).

“Saat ini kita alami bersama pergantian cuaca mulai ekstrim, untuk itu budaya gotong royong menjadi utama dalam menjaga kampung kita dari ancaman bencana dan wabah penyakit,” kata Wali Kota.

Dalam kegiatan yang dirangkai dengan pemberian santunan kepada yatim piatu dan dhuafa, Wali Kota juga menjelaskan Safari Jumat merupakan rutinitas agar lebih dekat dengan warga.

“Kami kemari bagian sinergi antara ulama dan umaro untuk masyarakat. Serta ingin mengetahui beragam permasalahan yang ada di lingkungan,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu, Wali Kota juga meminta, kepada seluruh ulama agar dapat bahu membahu bersama pemerintah dalam memperhatikan kesejahteraan yatim piatu dan dhuafa karena mereka tanggung jawab bersama.

“Para DKM RT/RW dan ulama tolong sampaikan kepada saya, jika masih ada anak yatim piatu di Kelurahan Klender.  Jika masih kesulitan mengenai biaya pendidikan, hingga kebutuhan pangan. Kewajiban kita memperhatikan mereka,” imbuhnya.

Ketua Yayasan Nurul Ihsan Haris, Ustadz Disini Haris mengaku senang akan kunjungan Wali Kota. Kunjungan tersebut merupakan motivasi bagi dirinya untuk terus mendukung program Pemerintah Kota Jakarta Timur.

“Kami bersyukur dan termotivasi dalam mewujudkan lingkungan yang aman nyaman dan damai," pungkasnya. (AJ)