Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, M. Anwar, mendeklarasikan Madrasah Ramah Anak di Aula Madrasah Tsanawiyah Negeri 6 Jakarta Jalan Mangga Kelurahan Batu Ampar, Kecamatan Kramat Jati, Selasa (6/12/2022). Total ada 664 madrasah dan 334 Raudhatul Athfal (RA) ramah anak di Jakarta Timur.
Hadir mendampingi Wali Kota Camat Kramat Jati Rudy Syahrul, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Kota Jakarta Timur Rohmad, Kepala Kementerian Agama Kota Jakarta Timur Zulkarnaen dan Ketua PMI Kota Jakarta Timur H.R Krisdianto.
“Alhamdulillah. Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Timur memperkokoh tekad dan memperteguh komitmennya memastikan semua madrasah di Jakarta Timur melakukan program sekolah ramah anak di semua tingkatan. Ini patut dibanggakan,” kata Wali Kota.
Dalam program madrasah ramah anak ini, seluruh tenaga pendidik akan diberikan pelatihan tentang konvensi hak anak dengan beragam indikator dalam penerapan sekolah ramah anak. Seperti pendidik dan tenaga kependidikan terlatih hak anak, termasuk sarana prasarana pendukung ramah anak.
Upaya deklarasi dan komitmen sekolah ramah anak ini akan terus berlanjut sepanjang tahun dengan pendekatan agar anak dapat merasakan nyaman, aman dan terlindungi tanpa adanya kekerasan dan diskriminasi. Ini semua sesuai dengan hasil kerjasama Kota Jakarta Timur yang telah meraih predikat Kota Layak Anak kategori utama.
“Saat ini, Kota Jakarta Timur akan terus bertekad dalam wujudkan sekolah sebagai rumah kedua bagi anak anak kita. Buat mereka nyaman aman dan senag selama berada dilingkungan sekolah,” pungkasnya. (AJ)
