Jakarta Timur, (28/12/2023) - Walikota Administrasi Jakarta Timur, M. Anwar, membuka Sosialisasi Pra Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) 2024, di Ruang Pola, Kantor Walikota Jakarta Timur, Kamis (28/12/2023).
Sosialisasi berjalan dengan dalam jaringan (daring) dan luring (luar jaringan) dan diikuti seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), RT/RW, lurah, camat serta pendamping RT/RW.
Walikota menjelaskan, Musrenbang 2024 berbeda dari tahun sebelumnya. Demi efisiensi, perwakilan pendamping RW kini mendampingi 5 RW, sehingga RT/RW dapat menginput usulan warga dengan tepat sesuai dengan kebutuhan warga di masing-masing wilayah.
“Dengan dilakukan seperti ini, diharapkan rencana pembangunan kita betul-betul tepat sasaran apa yang dibutuhkan masyarakat di lingkungannya untuk dilaksanakan pembangunan agar mengurangi, meminimalisir permasalahan-permasalahan di masyarakat, contohnya genangan, banjir, RW kumuh dan sebagainya,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Suku Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Subanpeda) Kota Administrasi Jakarta Timur, Tulus Ludiyo Setiawan, menjelaskan, pelaksanaan pra Musrenbang tingkat Kelurahan digelar pada awal Januari hingga akhir Januari. Kemudian dilaksanakan survei lapangan pada Februari, sementara pada Februari akhir sampai Maret, Musrenbang tingkat kelurahan dan kecamatan baru dilaksanakan.
“Harapannya dengan adanya sosialisasi ini nanti pelaksanaan pra Musrenbang Kelurahan ini akan menjadi lebih baik, dan sesuai harapan Pak Wali juga kebutuhan masyarakat. Jadi, kita terus akan melakukan survei di awal sehingga bisa langsung dikerjakan,” tuturnya. (AD)