Hujan yang terjadi Jumat malam (19/8), telah mengakibatkan rumah warga di dua RW yang ada di Kelurahan Rambutan, Kecamatan Ciracas, tergenang air. Untuk membantu warga yang kebanjiran, puluhan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dan Satpol PP setempat pun dikerahkan ke lokasi bencana.
Lurah Rambutan Dwi Widiastuti mengungkapkan ada 30 anggota PPSU dan Satpol PP yang dterjunkan di wilayah RT 17/RW 06, Jalan Tanah Merdeka 10 dan RW 02 Kelurahan Rambutan. Hujan yang terjadi sejak pukul 20.00 WIB menyebabkan genangan air di dua RW tersebut pada pukul 21.00 - 22.00 WIB.
"Sekitar 15 warga RT 17/RW 06 telah dibantu untuk mengungsi di masjid dan 8 warga dari RW 02 di Kantor Kelurahan dikarenakan air belum surut," ujarnya, Sabtu (20/8).
Dwi menambahkan, dirinya telah menugaskan 30 anggota baik PPSU dan Satpol PP untuk menyebar ke titik titik banjir di Kelurahan Rambutan. “Memang yang terparah itu di RT 17/RW 06 akibat sumber luapan dari Kali Cipinang,” tuturnya.
Ketinggian air sekitar 30 cm-100 cm, dampaknya perabotan rumah kotor dan rusak akibat tergenang air. “Kalau yang sudah biasa, biasanya alat-alat elektronik sudah diamankan ke loteng rumah,” tambahnya.
Rencananya malam ini selain mengevakuasi warga yang terdampak banjir, pihak Kelurahan akan terus memonitor genangan air. "Kami dan PPSU akan membantu membersihkan rumah warga dan jalanan yang kotor terkena luapan kali, biasanya air surut sekitar 6-8 jam,” kata Dwi.
Dwi juga berharap supaya pembagunan Waduk Rambutan dan turap Kali Cipinang segera terealisasi. "Harapan saya juga harapan warga di sekitar waduk yang belum di kerjakan tersebut, di samping kelihatan kumuh dan menyebabkan banyak tumpukan sampah di sekitarnya,” tandasnya. (Ajid/Kominfomas JT)