Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardana secara simbolis menyerahkan bantuan biaya penunjang pendidikan (beasiswa) tahap II untuk tahun ajaran 2016/2017 dari BAZIS Jakarta Timur kepada 272 mahasiswa, di Ruang Serba Guna Blok C Kantor Walikota Jakarta Timur, Rabu (5/10). Setiap mahasiswa mendapatkan beasiswa sebesar Rp 1.050.000 per triwulannya, dengan jumlah total bantuan yang disalurkan mencapai Rp 285.600.000.
Walikota mengatakan, kegiatan ini merupakan program rutin dan unggulan BAZIS Jakarta Timur dengan sasaran penerima bantuan para mahasiswa yang tidak mampu namun berprestasi. “Para mahasiswa juga akan diberikan arahan pembinaan agar uang santunan dipergunakan sesuai dengan kebutuhan pendidikanya,” kata Walikota.
Walikota menegaskan, bantuan biaya penunjang pendidikan (beasiswa) ini agar dipergunakan sesuai dengan keperluan pendidikan. “Jangan dipergunakan untuk hal buruk yang mampu merugikan dan menghancurkan masa depan kalian,” tegasnya.
Walikota berharap, beasiswa yang berasal dari BAZIS Jakarta Timur ini dapat untuk membiayai pendidikan mahasiswa dari keluarga tidak mampu sehingga dapat menyelesaikan kuliahnya tepat waktu. “Dengan bantuan ini mampu memgurangi beban orang tua mahasiswa secara ekonomi. Dan diharapkan para mahasiswa mampu menyelesaikan pendidikannya tepat waktu, sesuai dengan semester yang ditentukan,” harap Walikota.
Sementara itu Kepala BAZIS Jakarta Timur Dwi Busara mengatakan, bantuan untuk menunjang pendidikan bagi warga kurang mampu ini merupakan program rutin. Setiap mahasiswa, menerima bantuan sebesar Rp 1.050.000 per triwulan.
“Program bantuan beasiswa ini triwulan II, diberikan khusus bagi mahasiswa lanjutan atau yang sedang mendapatkan beasiswa tetapi belum selesai sebanyak 272 orang dan BAZIS akan memberikan sampai mereka lulus,” kata Dwi.
Selain itu, Imadudin, salah satu penerima beasiswa mengaku senang dengan program yang diberikan BAZIS Jakarta Timur. Menurut mahasiswa jurusan Syariah dan Perbankan Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta ini, pemberian beasiswa sangat membantu dirinya untuk membiayai kuliah.
Senada dengan Imadudin, Nabila Gaisani, mahasiswi jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) STAI (Sekolah Tinggi Agama Islam) Bani Saleh Bekasi mengungkapkan, selain bersyukur atas pemberian beasiswa dari BAZIS Jakarta Timur, juga dapat meringankan beban orang tua. “Program bantuan ini dapat meringankan beban orang tua, dan diharapkan agar peserta penerima beasiswa dapat terus ditambah setiap tahunnya,” pungkasnya. (Ajid/Kominfomas JT)