Wakil Walikota Buka Penyelenggaraan STQ Tahun 2016

Wakil Walikota Jakarta Timur Husein Murad membuka secara resmi kegiatan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Tingkat Kota Administrasi Jakarta Timur Tahun 2016 di Ruang Serba Guna Blok C Kantor Walikota Jakarta TImur, Kamis (24/11). Kegiatan ini diprakarsai Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) yang bekerjsama dengan BAZIS Jakarta Timur.

Hadir pada kegiatan STQ ini Wakil Ketua  LPTQ Provinsi DKI Jakarta KH. Ahmad Rohimin, Kepala Bagian Dikmental Administrasi Jakarta Timur H. Alawi  dan para pejabat Pemkot Jakarta Timur.

Ajang ini diikuti 67 peserta, perwakilan dari 10 kecamatan di Jakarta Timur. Adapun kegiatan yang dilombakan diantaranya cabang Tahfidz danTilawah 1 Juz Putra -Putri, cabang Tahfidz danTilawah 5 Juz dan cabang Tilawah Anak Putra Putri serta cabang Tilawah Dewasa Putra Putri. Pada kegiatan ini juga  sekaligus mengukuhkan sebanyak 9 orang Dewan Hakim Pelaksanaan STQ  tingkat Kota  Administrasi Jakarta Timur.

Dalam sambutanya Wakil Walikota mengatakan, penyelanggaraan STQ ini sebagai salah satu amanat dan peran serta LPTQ dalam membentuk, membangun dan mengembangkan nilai-nilai Ayat Suci Al-Quran di tengah-tengah kehidupan seluruh lapisan masyarakat.

“Dengan ini, kami atas nama Pemkot Jakarta Timur mengucapkan banyak terima kasih kepada LPTQ Provinsi DKI Jakarta dan BAZIS Jakarta Timur dengan perhatian dan kerjasama yang baik dapat merealisasikan pelaksanaan kegiatan STQ ini.  Ini sangat baik dalam membentuk, membangun dan mengembangkan nilai-nilai Ayat Suci Al-Quran di tengah-tengah kehidupan seluruh lapisan masyarakat,” kata Wakil Walikota.

Husein mnegatakan, Al-Quran merupakan kitab suci yang didalamnya mempunyai ajaran yang sangat sempurna dan ini harus diyakini kebenaran, kesempurnaan dan kesuciannya. Selain itu juga ajaran yang terkandung di dalamnya sangatlah luhur, karena memuat berbagai aspek kehidupan manusia dalam upaya membentuk jiwa dan pribadi manusia yang Qurani

“Dengan hari ini akan dikumandangkan lafal-lafalnya oleh para Qori-Qoriah dan Hafidz-Hafidzah terbaik dalam ajang STQ ini,” ujarnya.

Husein menjelaskan, momentum STQ ini hendaklah tidak hanya dilihat dari sudut pandang perlombaan. Namun, harus dipandang sebagai manfaat dan amalan isi dari kandungan Al-Quran dalam rangka meningkat taraf hidup kehidupan beragama, berbangsa dan bernegara yang Qurani.

“Sesuai dengan tema pelaksanaan STQ Tahun 2016 ini yakni, dengan STQ Tingkat Kota Administrasi Jakarta Timur Tahun 2016 Kita Tingkatkan Minat Baca dan Pemahaman Al-Quran serta Mempererat Ukhuwah Masyarakat Jakarta,” tuturnya.

Sementara itu Kepala Bagian Pendidikan Mental dan Spritual Kota Administrasi Jakarta Timur Alawi mengatakan, STQ  ini bertujuan untuk mencari bibit-bibit baru Qori-Qoriah dan Hafidz-Hafidzah di Jakarta Timur.

”Diharapkan dapat menghasilkan  Qori-Qoriah dan Hafidz-Hafidzah yang berkualitas dan amanah, serta mampu berprestasi sehingga nantinya akan membawa nama harum Kota Jakarta Timur di Tingkat Provinsi DKI Jakarta,” kata Alawi.

Khofifah Khoirunisa salah satu peserta Qori putri dewasa dari perwakilan Kecamatan Pasar Rebo mengungkapkan, pihaknya sangat senang diselenggarakanya STQ  ini. ”Sangat senang ya, ini bagus dan ajang STQ ini semakin meningkat. Karena ini langsung dari provinsi DKI Jakarta, disinilah tempat membuktikan bakat dalam melantunkan Ayat Suci Al-Quran dengan terus membiasakan diri secara istiqomah,” pungkasnya.  (Ajid/Kominfomas JT)