Hari kedua pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SLTP, Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardana berkunjung ke Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 103 Jakarta, di Jalan R.A. Fadhilah Komplek Kopassus, Kelurahan Cijantung, Kecamatan Pasar Rebo, Rabu (3/5). Turut mendampingi Walikota, Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah II Jakarta Timur Abdul Rachem dan Camat Pasar Rebo Wahyu Supriyatna.
Walikota yang tiba di pukul 07.25 tersebut langsung meninjau laboratorium komputer tempat pelaksanaan UNBK. Tercacat ada 293 siswa di SMPN 103 Jakarta yang mengikuti UNBK.
Dalam tinjauanya Walikota mengucapkan selamat terhadap kepada para peserta UNBK khususnya siswa SMPN 103 Jakarta. “Semoga melalui UNBK ini kalian dapat meraih kesuksesan dan berhasil dengan baik. Sehingga menjadi kebanggaan diri sendiri, keluarga dan masyarakat,” kata Walikota.
Dijelaskan Walikota, secara umum pelaksanaan UNBK di SMPN 103 sudah berjalan baik. Siswa peserta ujian maupun perangkatnya sudah siap. Hanya saja permasalahan ada pada ruang laboratorium komputer yang dimiliki oleh SMPN 103 terbatas.
“Karena ruangan Labnya terbatas jadi menumpang empat ruangan Lab SMAN 39, tiga ruangan buat SMP dan satu ruangan untuk U-16 PSSI, Listrik dan server tersedia dengan baik,” paparnya.
Walikota menambahkan, tidak ada perbedaan bagi para atlet sepakbola PSSI U-16 dengan siswa lainnya. “Tidak adanya perbedaan. Semua sama dalam menjalankan UNBK tahun ini. Hanya saja pola pembelajaranya berbeda dengan reguler,” tambahnya.
Sementara itu Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah II Jakarta Timur Abdul Rachem menjelaskan, terkait dengan adanya permasalahan yang ada pada pelaksanaan UNBK ini adalah secara teknis. Demikian pun yang terjadi dalam pelaksaan UNBK di SMPN 103 Jakarta ini.
“Memang permasalahan yang terjadi ini dalam pelaksaan UNBK yakni secara teknis. Nah di SMPN 103 ini hanya memiliki satu ruangan Lab dan harus menumpang sementara di SMAN 39. Dengan ini akan kita upayakan kedepanya. Akan kita bahas bersama pimpinan agar nantinya UNBK ditahun berikutnya dapat berjalan dengan baik dan lancar,” katanya.
Kepala Sekolah SMPN 103 Jakarta Ismail mengungkapkan, pihaknya sangat mengapresiasi kepada jajaran Walikota yang langsung meninjau jalanya UNBK di SMPN 103 ini. Dirinya berharap kedepana adanya perbaikan yang maksimal dalam persiapan pelaksanaan teknis UNBK ini.
“Saya sangat terharu dengan kedatangan Pak Wali. Alhamdulillah terima kasih ini merupakan dukungan spirit kita dilapangan. Memang saja persiapan mental dan pendidikanpada siswa sudah cukup matang. Namun hanya kendala ruangan yang kita keluhkan jadinya kita upayakan di SMAN 39 ini. Yang kita harapkan kedepanya UNBK dapat berjalan dengan baik dan lancar,” tandasnya. (Jonathan/Kominfotik JT)