Wakil Walikota Hadiri Peresmian Rumah Pintar Pemilu

Wakil Walikota Jakarta Timur M. Anwar menghadiri peresmian Rumah Pintar Pemilu (RPP) Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Administrasi  Jakarta Tinur di Jalan Pulo Mas Barat VI Kavling 14-16 RT 003/RW 10 Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulo Gadung, Senin (13/11). Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Ketua KPU Provinsi DKI Jakarta Soemarno dan pengguntingan pita oleh Wakil Walikota.

Hadiri mendampingi Wakil Walikota, Camat Pulo Gadung Bambang Pangestu, Lurah Kayu Putih Ade Ahadiyat,  Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Jakarta Timur Hamid Masud dan Kepala Suku Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Jakarta Timur Yuliarto. Hadir pula Ketua KPU Jakarta Timur Nurdin, perwakilan Forkopimko  Jakarta Timur, partai politik dan pelajar tingkat SMP dan SLTA di Jakarta Timur.

Rumah Pintar Pemilu  ini dibangun mulai bulan Agustus hingga November 2017 yang merupakan program KPU Pusat. RPP menjadi  media sosialisasi dan edukasi bagi seluruh masyarakat dan kehadirannya ditargetkan mampu meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai Pemilu.

Dalam sambutanya Wakil Walikota mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi telah diresmikannya RPP Jakarta Timur ini serta diharapkan mampu menjadi bagian yang sistematis dan terpadu dalam melaksanakan pendidikan politik bagi seluruh masyarakat.

“Saya atas nama Pemkot Jakarta Timur memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas diresmikanya Rumah Pintar Pemilu ini. Selain dirangkum dengan menjadikan media center sarana edukasi politik juga bagian upaya meningkatkan partisipasi masyarakat menyambut pesta demokrasi mendatang,” katanya.

Dijelaskan Anwar, dirinya menilai bahwa keberadaan RPP tersebut memiliki nilai penting dan strategis dalam upaya melaksanakan pendidikan politik. Terlebih pada penyelenggaraan Pemilu tahun 2019 untuk pertama kalinya dilakukan di Indonesia, Pemilu anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten dan Kota secara serentak bersamaan dengan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.

”Nah, atas dasar inilah RPP sangat dibutuhkan dengan sesuai azas penyelenggaraan Pemilu yaitu langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil,” paparnya.

Dirinya meminta agar Rumah Pemilu Pintar ini juga berperan aktif, selain memberikan pemahaman keberadaan RPP ini harus tersedia di semua wilayah. Menurutnya, adanya perubahan pemilu yang merupakan isyarat bagi semua pihak untuk memberikan edukasi bagi seluruh warga.

“Peresmian RPP ini menjadi tonggak awal bagi sinergitas berbagai stakeholder terkait. Dengan ini perlunya sosialisasi diberbagai wilayah bali warga terutama RPTRA dan Rusunawa sehingga sukses penyelenggaraan pemilu dapat kembali diraih seperti yang pernah kita capai sebelumnya,” ujarnya.

Sementara itu Ketua KPU Jakarta Timur Nurdin mengatakan, KPU mempunyai rencana strategis dengan memanafatkan ruang yang ada sebagai RPP dengan tujuan memberikan pemahaman terhadap warga melalui wisata edukasi. Saat ini RPP KPU Kota Jakarta Timur sudah terdapat ruang audio visual, praktek, dan media center.

“Selain pendidikan politik, Kita juga berupaya menanamkan pendidikan karakter pemilih dalam pemilu. Hal ini dikarenakan pada momen menjelang pilkada biasanya suhu dan kondisi politik meningkat,” tandasnya.