Gubernur Provinsi DKI Jakarta Basuki T. Purnama, meresmikan Gedung Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) dan Gedung Olahraga dan Seni, di Kampus PKP Jakarta Islamic School, Jl. Raya PKP, Kelurahan Kelapa Dua Wetan, Kecamatan Ciracas, Rabu (8/4). Peresmian yang dibarengi dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Yayasan PKP yang ke 39 ini juga sekaligus dicanangkan pembangunan asrama untuk kapasitas 2000 siswa.
“Pembangunan asrama ini begitu penting, diharapkan sekolah seperti PKP dapat menolong siswa kita yang tidak mempunyai ruang belajar yang baik,” kata Gubernur dalam sambutannya.
Pria yang akrab disapa Ahok ini mengatakan, di kota Jakarta masih banyak keluarga yang tinggal di lingkungan rumah yang sempit. Menurutnya, sulit diharapkan mendapatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang baik, bila mereka tinggal dirumah yang tidak punya tempat untuk belajar.
Menariknya lagi menurut Gubernur, di sekolah milik Yayasan PKP ini tidak semata-mata menyiapkan siswa menjadi pintar, tetapi juga mengajarkan akhlak yang baik kepada mereka.
“Tugas kami adalah mewujudkan keadilan sosial ini, dan kami melihat potensi di Yayasan PKP sangat baik untuk membangun banyak tempat belajar karena kita tidak ingin lagi ada anak yang tertinggal dan tidak bisa sekolah,” ujarnya.
Menurutnya, kedepan persaingan ilmu sangat tinggi, untuk itu mulai saat ini generasi penerus harus dipersiapkan dari sekarang dengan memberikan ilmu pelajaran dan tempat belajar yang baik kepada para siswa.
Sementara itu, Ketua Umum Yayasan PKP Provinsi DKI Jakarta, Drs. KH. Amidan, mengatakan, kedepan kampus PKP akan menjadi pesantren sekolah umum berasrama bagi anak dari keluarga yang tidak mampu. “Cita-cita PKP ialah siswa dapat menguasai bahasa Inggris, Arab dan Mandarin,” ujarnya.
Amidan mengatakan, fasilitas gedung Olahraga dan Seni PKP DKI Jakarta bisa digunakan untuk lapangan bulu tangkis, volley, basket dan pencak silat, serta dapat dimanfaatkan untuk kesenian. Ke depan, Yayasan PKP akan mengundang lembaga pendidikan di sekitar Kecamatan Ciracas agar Yayasan PKP dikenal oleh lingkungan sekitarnya, karena telah memiliki gedung olahraga dan seni serta gedung STIKes yang memiliki delapan lantai.
“Saat ini asrama di Yayasan PKP baru ada 100 siswa saja, yaitu mereka yang rumahnya sangat jauh. Rencananya kedepan akan dibangun untuk menampung 2.000 siswa dan Gubernur sudah menyetujuinya, asrama ini nantinya untuk para siswa yang sekolah di Yayasan PKP ini khususnya di STIKes PKP,” papar Amidan. (Idham/Kominfomas JT)